Sukses

Ratusan KPM di Klungkung Terima Bansos Tunai

BST dibagikan di Desa Kusamba, Kecamatan Dawan, Kabupaten Klungkung, Bali, Jumat, (21/8/2020).

Liputan6.com, Jakarta Penyaluran bantuan sosial tunai (BST) masih terus dilakukan oleh Kementerian Sosial (Kemensos) kepada keluarga penerima manfaat (KPM) terdampak Covid-19 diseluruh wilayah Indonesia. Kali ini, BST dibagikan di Desa Kusamba, Kecamatan Dawan, Kabupaten Klungkung, Bali, Jumat, (21/8/2020).

"Kita panjatkan puji syukur ke hadirat Allah Yang Maha Kuasa, sehingga kita semua dapat bertemu pada acara Penyaluran BST, di Kecamatan Dawan, Kabupaten Klungkung yang bekerja sama dengan PT Pos Indonesia," ujar Menteri Sosial (Mensos) Juliari P Batubara.

Turut hadir pada penyaluran BST tersebut Dirjen Penanganan Fakir Miskin Asep Sasa .. Direktur PFM Wilayah 2 Wayan Wiriawan ,Bupati Klungkung dan Wakilnya I Nyoman suwirta dan I Made Karta, Dandim, Wakapolres, Kabid Pemberdayaan dan FM Dinsos Provinsi Bali, serta Plt Kadissos Kabupaten Klungkung, Perwakilan PT Pos Indonesia.

Mensos Juliari menjelaskan, terdapat 1.308 KPM penerima BST senilai Rp392 juta per bulan, khusus untuk Kecamatan Dawan. Jumlah KPM tersebut tersebar di 12 desa/kelurahan, di mana Desa Kusama tercatat 158 KPM yang menerima BST senilai Rp47,4 juta per bulan.

Secara keseluruhan di Provinsi Bali jumlah penerima BST sejumlah 99.653 KPM dengan penyalur PT Pos Indonesia, dan 8.960 KPM dengan penyalur Himbara yang tersebar di sembilan kabupaten/kota.

"Untuk Kabupaten Klungkung, jumlah penerima BST sejumlah 7.718 KPM dengan penyalur PT Pos Indonesia. Kemudian, 458 KPM dengan penyalur Himbara. Total BST Kabupaten Klungkung senilai Rp2,4 miliar per bulan," ujar Mensos Juliari.

Selain BST, penerima bantuan program sembako di Provinsi Bali sejumlah 179.769 KPM yang tersebar di sembilan kabupaten/kota. Jumlah penerima program sembako Kabupaten Klungkung sejumlah 10.235 KPM dengan nilai Rp2 miliar per bulan. Khusus Kecamatan Dawan terdapat 1.532 KPM dengan nilai bantuan Rp306,4 juta per bulan.

"Dengan bansos ini, diharapkan akan mendukung dan menggerakkan ekonomi lokal dan mendorong pertumbuhan ekonomi setempat. Oleh karena itu diharapkan dapat mengatasi permasalahan permasalahan akibat pandemi covid-19," ujarnya.

Sejauh ini, PT Pos Indonesia telah menyalurkan kepada 8,3 juta KPM di seluruh Indonesia pada 33 Provinsi. Selebihnya disalurkan melalui Himbara sejumlah 700 ribu KPM.

Demikian juga dengan program sembako. Sudah dimulai dari 2018 dengan Program BPNT, bantuan Rp110 ribu menjadi Rp150 ribu pada Januari dan Februari 2020, dengan program sembako.

"Dalam rangka penanganan covid-19, (dinaikkan) menjadi Rp200 ribu per bulan," ucap Mensos Juliari.

 

 

(*)

Video Terkini