Liputan6.com, Jakarta - Kebakaran yang melanda gedung Kejaksaan Agung (Kejagung), Sabtu (22/8/2020) malam dipastikan tidak mengganggu layanan operasional kereta MRT Jakarta. Layanan Transportasi umum berbasis rel tersebut tetap melayani penumpang seperti biasa.
"Kami pastikan layanan tidak terganggu, semua berjalan normal baik itu di stasiun maupun layanan kereta Ratangga. Semua normal," ujar Muhammad Kamaluddin, Division Head Corporate Secretary PT MRT Jakarta, Minggu (23/8/2020).
Dikatakan Kamal, jalur kereta MRT Jakarta memang melewati kawasan gedung Kejaksaan Agung RI yang terbakar. Pihaknya sudah mengecek seluruh sarana dan prasarana jalur khususnya, jalur MRT antara stasiun ASEAN dan Blok M BCA yang berada tepat di depan lokasi kejadian.
Advertisement
"Semua sarana dan prasarana MRT Jakarta sudah kami tinjau aman. Tidak terdampak kebakaran di Kejaksaan Agung semalam, kereta MRT Jakarta juga telah berjalan seperti biasa," katanya seperti dikutip BeritaJakarta.id.
Sebelumnya, gedung Kejaksaan Agung, di Jalan Sultan Hasanuddin Dalam No 1, Kelurahan Kramat Pela, Kecamatan Kebayoran Baru, terbakar pukul 19.00 WIB pada Sabtu (22/8/2020) kemarin.
Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan (Gulkarmat) DKI Jakarta mengerahkan 65 unit mobil pemadam untuk memadamkan kobaran api. Sekitar pukul 22.27 api yang membakar bagian utara gedung sempat dikendalikan petugas. Namun, api kembali membesar dan baru dapat dijinakkan, Minggu (29/8) sekitar pukul 03.15 dinihari.
Saksikan video pilihan di bawah ini:
Anies Meninjau Lokasi
Kasiops Sudin Gulkarmat Jakarta Selatan, Sugeng mengatakan, petugas masih melakukan pendinginan di lokasi hingga Minggu pagi.
Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan, sempat meninjau lokasi kebakaran pada Sabtu malam.
Dalam kunjungan itu, Anies yang hadir sekitar pukul 22.15 didampingi Wakil Gubernur DKI, Riza Patria dan petugas Gulkarmat keliling mengecek seputar gedung untuk melihat kondisi gedung yang terbakar.
Advertisement