Liputan6.com, Jakarta - DPR RI memutuskan membatasi peserta rapat mulai pekan depan. Pembatasan itu terkait semakin tingginya penularan Covid-19.
Wakil Ketua DPR RI Sufmi Dasco Ahmad menyatakan, apabila pembatasan sebelumya 50:50 atau 50 persen anggota hadir fisik di DPR, 50 persen secara virtual. Nantinya hanya 20 persen yang akan hadir secara fisik.
Baca Juga
"Kita akan adakan pembatasan rapat-rapat. Nantinya yang akan hadir di DPR akan sangat-sangat terbatas, mungkin hanya 20 persen dari anggota komisi,” ujar Dasco di Kompleks Parlemen Senayan, Rabu (9/9/2020).
Advertisement
Dasco menyatakan, pembatasan ini untuk mengatisipasi penyebaran dan lebih menerapkan protokol kesehatan yakni menjaga jarak aman.
"Kita untuk antisipasi ya," katanya.
Sudah Dibicarakan
Dasco menyatakan sudah berbicara dengan pimpinan DPR dan pimpinan komisi terkait pembatasan tersebut. “Sudah dibicarakn ke pimpinan-pimpinan dan sepakat,” ucapnya.
Meski demikian, Dasco belum dapat memastikan tanggal pasti penerapan pembatasan peserta rapat 20 persen.
"Dalam waktu dekat, secepatnya," tandasnya.
Advertisement