Sukses

Kemendikbud Sebut 21.380 Sekolah Akan Terima Dana BOS Kinerja

Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) mengatakan, ada sebanyak 21.380 sekolah akan menerima Bantuan Operasional Sekolah (BOS) Kinerja 2020.

Liputan6.com, Jakarta - Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) mengatakan, ada sebanyak 21.380 sekolah akan menerima Bantuan Operasional Sekolah (BOS) Kinerja pada 2020.

Dana tersebut diberikan untuk membantu kegiatan operasional sekolah dan mendukung kegiatan pembelajaran yang belum tercukupi oleh Dana BOS reguler sebagai bentuk penghargaan atas kinerja baik dalam menyelenggarakan layanan pendidikan.

Sekretaris Direktorat Jenderal PAUD, Pendidikan Dasar dan Menengah Kemendikbud, Sutanto mengatakan, jumlah tahun 2020 lebih banyak daripada 2019. Di mana tahun lalu hanya 20.976 sekolah.

"(Tahun 2019) sasarannya adalah 20.976 sekolah, nah tahun ini 21.380. Jadi lebih besar ya," kata Sutanto, Kamis (10/9/2020).

Meski lebih banyak tahun ini untuk sasaran sekolahnya, dia menuturkan, anggaran 2020 lebih kecil daripada 2019. Di mana 2019 sebesar Rp 1,5 triliun, dan tahun ini hanya Rp 1,28 triliun.

"Anggarannya tahun kemarin BOS Kinerja Rp. 1,5 triliun, sekarang kurang dari itu yaitu Rp 1,28 triliun," tutup Sutanto.

 

 

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:

2 dari 2 halaman

Dana BOS Arfimatif

Sebelumnya, Sutanto memastikan, pada 2020 ini, ada 34.735 sekolah akan menerima Bantuan Operasional Sekolah (BOS) Afirmasi.

Diketahui, dana BOS Afirmasi bertujuan untuk membantu kegiatan operasional sekolah dan mendukung kegiatan pembelajaran yang belum tercukupi oleh Dana BOS reguler.

"Perbandingan alokasi kita bandingkan antara tahun 2019 dengan tahun 2020, terkait dengan jumlah sasarannya sekolahnya itu tahun ini lebih besar sedikit. Tahun kemarin 34.425 sekolah. Sekarang 34.735 sekolah, selisih sekitar 300-an ya," kata Sekretaris Direktorat Jenderal PAUD, Pendidikan Dasar dan Menengah Kemendikbud, Sutanto, Kamis (10/9/2020).

Meski terdapat peningkatan jumlah sasaran sekolah, dia menuturkan, untuk alokasi anggaran dalam BOS Afirmasi tahun ini mengalami penurunan. Yakni hanya Rp. 2,08 triliun.

"Untuk dananya ini kebetulan lebih sedikit karena kemarin itu hampir Rp. 3 triliun, yaitu Rp. 2,8 triliun tahun ini hanya kebagian Rp. 2,08 triliun. Turun sedikit," papar Sutanto.