Liputan6.com, Jakarta - Sebuah tank menabrak sejumlah sepeda motor dan gerobak di Bandung. Kapendam III/Siliwangi Kolonel (Inf) FX Sri Wellyanto Kasih memastikan tidak ada korban jiwa dalam peristiwa itu.
Pihaknya pun telah mengganti rugi kepada korban.
"Untuk korban beberapa motor, empat motor, dan gerobak tahu penjual tidak ada korban jiwa. Hanya materiil saja sudah ditangani oleh danyon (komandan batalyon) sudah berkoordinasi musyawarah dan sudah dilaksanakan atau dilakukan ganti rugi," ujar Wellyanto, dalam siaran persnya, Jakarta, Kamis (10/9/2020).
Advertisement
Menurut dia, total ganti rugi yang diberikan kepada korban kecelakaan tank itu lebih dari Rp 15 juta.
"Total 15.400.000," kata Wellyanto.
Dia mengatakan tank menabrak sepeda motor dan gerobak saat berbelok kiri untuk keluar dari tempat latihan (sebelumnya disebut markas). Saat berbelok itulah, tank tergelincir semakin ke kiri.
Â
Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:
Penyebab
Wellyanto menuturkan, polisi militer (POM) tengah turun tangan untuk mencari penyebab kecelakaan tank itu. POM turun ke tempat kejadian perkara untuk melakukan penyelidikan.
"POM sedang turun ke TKP untuk melaksanakan penyidikan," kata Wellyanto.Â
Wellyanto mengatakan, POM telah memeriksa pengemudi tank. POM masih menyelidiki penyebab peristiwa itu human error atau teknis kendaraan.
"Betul pengemudinya sudah diperiksa. Tim sedang turun. Kita masih menunggu penyidikan dari pihak POM, apakah itu human error atau mungkin masalah teknis," ujar Wellyanto.
Â
Advertisement