Cegah Kerumunan, Dirlantas Akan Perbanyak Gerai SIM Keliling

FOTO: Pelayanan SIM Keliling di Masa Pandemi COVID-19 — Warga duduk dalam mobil saat mengurus SIM di Pelayanan SIM Keliling, Tangerang Selatan, Banten, Jumat (7/8/2020). Ditlantas Polda Metro Jaya memberi dispensasi bagi pemilik SIM yang masa berlakunya habis di masa pandemi COVID-19 bisa memperpanjang sampai akhir Agustus 2020. (merdeka.com/Dwi Narwoko)

Liputan6.com, Jakarta - Direktorat Lalu Lintas Polda Metro Jaya tengah mempertimbangkan untuk menambah gerai SIM keliling guna mengurai kerumunan yang terjadi di Gedung Sistem Administrasi Manunggal Satu Atap (Samsat).

"SIM keliling ini masih berjalan semuanya, ke depan kita masifkan SIM keliling," kata Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Yusri Yunus, Rabu (16/9/2020).

Yusri mengatakan, kehadiran SIM keliling salah satu tujuannya untuk memudahkan masyarakat melakukan perpanjangan.

"Cara kami untuk mencegah terjadinya penumpukan pada satu tempat maka SIM Keliling diperbanyak," ucap dia.

Saksikan video pilihan di bawah ini:

Ratusan pemohon SIM marah kepada petugas polisi yang bertugas di mobil SIM keliling, karena tidak mendapat nomor antrean karena kuota pembuatan SIM habis. Padahal sebagian dari mereka sudah antre sejak subuh.

2 dari 2 halaman

Protokol kesehatan

Yusri menyebut, pihak kepolisian tetap membuka pelayanan SIM tentunya dengan memperhatikan protokol kesehatan pencegahan Covid-19. Saat ini, Direktorat Lalu Lintas Polda Metro Jaya sedang mengatur mekanisme pelayanan SIM di tengah pandemi Covid-19.

"Pelayanan SIM keliling tetap dilaksanakan dengan mematuhi protokol kesehatan. Kita mengatur supaya tidak terjadi penumpukan di sana," tandas dia.