Liputan6.com, Jakarta Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan nampak sangat kehilangan sosok Sekretaris Daerah Saefullah. Anies menyatakan pengabdian Saefullah di Jakarta selama tiga puluh tahun semoga menjadi ladang pahala dan doa yang terus mengalir pada Saefullah.
"Semua peringatannya selama mengabdi di ibu kota ini, sebagai amal jariyah yang akan mengirimkan pahala tanpa henti kepadanya,” kata Anies dalam keterangan foto bersama Saefullah, Rabu 16 September 2020.
Anies menyebut Saefullah sebagai pribadi yang saleh, pekerja keras dan pemurah. Ia juga menyebut Saefullah sosok yang suka becanda.
Advertisement
"Serius tapi tidak ada suasana tegang. Pribadi yang matang, penuh pengalaman, selalu tenang dalam setiap situasi dan selalu tuntas. Atas semua ide, rencana dan tugas yang dihadapkan, bila saya tanyakan dan diskusikan maka jawabnya selalu: bisa!,” kenangnya.
Selama satu minggu dirawat karena Covid-19, Saefullah menurut Anies tidak pernah mengeluh dan menunjukkan sakitnya.
"Selama isolasi mandiri kita terus komunikasi. Tidak ada kesan kondisinya berat. Ia tidak pernah mengeluh. Dalam komunikasi, ia tidak pernah memberikan kesan kondisi menurun. Tapi dari laporan pantauan tim Dinas Kesehatan, kondisinya menurun dan perlu penanganan intensif. Saya terima pembaruan setiap hari. Bahkan saat akan dipindahkan ke RSPAD Gatot Subroto ia masih selalu bernada positif,” terangnya.
Pada hari Minggu dini hari, 3 malam yang lalu, Almarhum menulis pesan melalui WA pukul 1 dini hari kira-kira bunyinya, "Pak Gub malam ini saya pindah ke RSPAD." Beliau tetap tidak mau menceritakan bahwa kondisinya menurun. Benar- benar pribadi tangguh! ,” tambah Anies
Saksikan Video Pilihan Berikut Ini:
Doakan Husnul Khatimah
Saefullah menurut Anies adalah pejabat yang selalu hadir dalam perencanaan dan eksekusi semua urusan Covid-19 di Pemprov DKI.
Dari mulai menyiapkan semua jajaran, menggalang sumber daya, dan memastikan terlaksana sesuai rencana.
"Berbulan-bulan ini kita berkutat dengan urusan Covid-19 bersama-sama. Allah, Sang Maha Pengatur, memanggilnya pulang. Allah telah cukupkan perannya di dunia ini. Husnul khatimah Insyaallah,” Anies menandaskan.
Advertisement