Liputan6.com, Jakarta Anggota Komisi IX DPR RI, Ketut Kariyasa Adnyana mengatakan provinsi Bali menjadi salah satu yang mendapat perhatian khusus dari pemerintah dan DPR terkait penanganan Covid-19.
Kariyasa menuturkan, dampak wabah Covid-19 terutama di Bali amat dahsyat. Sampai saat ini pariwisata Bali masih terpuruk dan pertumbuhan ekonomi Bali minus 11 persen.
Baca Juga
"Karena di sektor pariwisata, masalah kesehatan itu yang utama,” ucap Kariyasa saat menyerahkan bantuan untuk sejumlah rumah sakit di Bali, di RS Sanglah Denpasar, Kamis (24/9/2020).
Advertisement
Karenanya, pemerintah berupaya keras menangani Covid-19. Kariyasa mengaku melakukan pendekatan ke mitra Komisi IX, termasuk Kementerian Kesehatan, terkait penanganan Covid-19 di Bali.
“Kami ingin penanganan Covid-19 di Bali sesuai standar WHO,” kata Anggota Fraksi PDI Perjuangan itu.
Saksikan Video Pilihan Berikut Ini:
Memasuki fase new normal, beberapa kota di Indonesia yang kurva kasus Corona cenderung landai akan disiapkan. Salah satunya new normal pariwisata di Bali akan disiapkan oleh Kemenparekraf.
Bantuan dari Pemerintah
Guna mengoptimalkan penaganan Covid-19 di Bali, Kariyasa menyerahkan bantuan dari Pemerintah Pusat untuk sejumlah rumah sakit.
Secara simbolis penyerahan bantaun dilakukan di Rumah Sakit Sanglah Denpasar. Hadir mewakili Menteri Kesehatan dalam acara itu, Tenaga Ahli Menkes, Andi.
Bantuan yang diserahkan berupa enam unit oxygen concentrator untuk RS Sanglah, RS Unud dan RSUD Tabanan serta 10 ribu alat pelindung diri (APD) untuk delapan rumah sakit yakni RSU Sanglah, RS Unud, RSUD Tabanan, RS AD Udayana, RS Bhayangkara, RSU Wangaya, RS Bali Mandara dan RS Mangusada.
Kariyasa Adnyana mengajak semua pihak fokus dan serius mengatasi virus corona. “Mari kita bersatu, bersama – sama bagaimana COVID19 di Bali bisa dikendalikan,” katanya.
Direktur Rumah Sakit Sanglah, Wayan Sudana, mengatakan bantuan dari pemerintah pusat merupakan perwujudan keseriusan penanganan COVID 19 di Bali. “Terimaksih atas bantuan yang diberikan,” ujarnya.
Advertisement