Liputan6.com, Jakarta - Juru Bicara Satgas Penanganan Covid-19 Wiku Adisasmito mengungkapkan jumlah daerah yang berstatus zona merah atau risiko tinggi penularan virus Corona bertambah dalam seminggu terakhir. Total, kini ada 62 kabupaten/kota yang masuk dalam zona merah Covid-19.
"Kami ingin sampaikan peta zonasi risiko per tanggal 27 September 2020. Terjadi peningkatan jumlah daerah dengan risiko tinggi, dari 58 jadi 62 kabupaten/kota," ujar Wiku dalam konferensi pers di Youtube Sekretariat Presiden, Selasa (29/9/2020).
Baca Juga
"Ini menjadi peringatan buat kita semua untuk menekan angka penularan," sambungnya.
Advertisement
Selain itu, Wiku mengatakan wilayah dengan risiko sedang penularan Covid-19 atau zona oranye naik dari 304 menjadi 305 kabupaten/kota. Kemudian, jumlah daerah yang tidak terdampak virus corona berkurang dari 20 menjadi tinggal 16 kabupaten/kota.
"Kami mohon agar betul-betul 16 kabupaten/kota menjaga agar wilayahnya jangan sampai terdampak," kata dia.
Wiku juga menyoroti lima kabupaten/kota yang hingga kini belum berhasil keluar dari zona merah. Kelima wilayah itu adalah Kota Tangerang, Kota Pekalongan, Kota Cirebon, Jakarta Selatan, dan Kutai Kartanegara.
Dia meminta pemerintah daerah di lima daerah tersebut dapat meningkatkan penanganan Covid-19. Sehingga, dapat turun ke zona oranye.
"Mohon sampaikan ke Satgas apabila membutuhkan bantuan dalam rangka betul-betul menekan risikonya," tutur Wiku.
Â
Saksikan video pilihan di bawah ini:
Pasien Bertambah 4.002
Adapun kasus positif Covid-19 di Indonesia bertambah 4.002 pada Selasa (29/9/2020). Dengan begitu, jumlah akumulatif kasus corona di tanah air mencapai 282.724 orang.
Dari jumlah itu, sebanyak 210.437 pasien telah dinyatakan sembuh. Sedangkan, 10.601 orang dinyatakan meninggal dunia akibar Covid-19.
Advertisement