Sukses

Tak Ada Kasus Baru Positif Covid-19 di 5 Provinsi Ini per 12 Oktober 2020

Total kasus positif Covid-19 di Indonesia saat ini berjumlah 336.716 orang setelah ada penambahan 3.267 pasien baru.

Liputan6.com, Jakarta Jumlah kasus positif virus Corona atau Covid-19 di Indonesia masih terus bertambah. Per hari ini, Senin (12/10/2020), ada penambahan 3.267 pasien baru positif Covid-19.

Dengan adanya penambahan tersebut, maka total akumulatif kasus positif Covid-19 di Indonesia kini mencapai 336.716 orang. 

Sedangkan jumlah pasien sembuh dari Covid-19 bertambah 3.492 orang, sehingga total akumulatifnya kini menjadi 258.519.

Kasus kematian akibat Covid-19 di Indonesia juga kini mencapai 11.935 orang setelah ada penambahan 91 pasien yang meninggal dunia.

Kendati begitu, terdapat sejumlah provinsi yang tidak ada penambahan pasien baru positif Covid-19 alias nol kasus dalam 24 jam terakhir. 

Berdasarkan data Kementerian Kesehatan (Kemenkes) yang disampaikan melalui Satgas Penanganan Covid-19, terdapat lima provinsi yang tidak ada kasus baru corona, antara lain Bangka Belitung, Kalimantan Barat, Papua, Sulawesi Barat, dan Nusa Tenggara Timur (NTT).

 

Saksikan Video Pilihan Berikut Ini:

2 dari 2 halaman

Tak Semua Hotel Isolasi Covid-19 Terpakai

Sementara itu, Ketua Satuan Tugas (Satgas) Penanganan Covid-19, Doni Munardo mengatakan tidak semua hotel yang disiapkan untuk karantina mandiri di beberapa daerah terpakai.

Beberapa hotel yang dipakai untuk karantina mandiri hanya ada di Jakarta, Sumatera Utara, Aceh, Bali, dan Sulawesi Selatan.

"Di Jakarta sudah ada 5 hotel yang dipakai untuk isolasi mandiri bagi warga yang terpapar," kata Doni di Graha BNPB, Jakarta Timur, Senin (12/10/2020).

Doni menuturkan, beberapa hotel yang disediakan Perhimpunan Hotel dan Restoran Indonesia (PHRI) sudah ada yang digunakan. Namun, penggunaannya belum maksimal karena angka penyebaran di wilayah tersebut kurang dari perkiraan pemerintah.

"Hanya memang belum seluruh hotel yang disiapkan PHRI itu terpenuhi karena ternyata angka kasus positif masyarakat ini tidak juga seperti yang kita khawatirkan," kata dia.