Liputan6.com, Jakarta - Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria meninjau Kali Sentiong, Johar Baru, Jakarta Pusat, Minggu (18/10/2020). Riza meninjau antisipasi banjir di musim hujan.
"Jadi sebagaimana kita ketahui bersama ya, Jakarta ini karena luas wilayahnya rendah datarannya, jadi ada tiga yang menyebabkan banjir di Jakarta, pertama banjir lokal, ya, kemudian banjir dari hulu, ya, dari dataran tinggi, dan ketiga banjir dari rob, dari laut yang pasang," ujar Riza.
Riza mengatakan, dalam beberapa bulan ke depan, DKI Jakarta akan menghadapi musim penghujan dengan curah tinggi. Apalagi, fenomena La Nina juga menghantui Ibu Kota.
Advertisement
"Kemudian yang perlu kami sampaikan memang setiap tahun ini ke depan curah hujan meningkat terus, tidak seperti biasanya, dan yang lain lagi yang perlu diantisipasi ya ada anomali cuaca, perubahan iklim termasuk ada La Nina," kata dia.
Dia mengatakan, berdasarkan perkiraan, pada Desember 2020 mendatang hingga awal 2021 akan terjadi peningkatan debit air di Jakarta. Maka dari itu, pihak Pemerintah Provinsi DKI Jakarta tengah berusaha mengantisipasi hal yang tak diharapkan termasuk banjir.
Â
Â
Saksikan video pilihan di bawah ini:
Pengerukan 13 Sungai
"Kita melakukan pengerukan 13 sungai, kemudian danau Situ Embung membuat sodetan-sodetan dan juga mempersiapkan seluruh pompa yang kita miliki, kita perbaiki, kita evaluasi, dan memastikan seluruh petugas jajaran siap," kata dia.
Dia mengatakan, dalam mengantisipasi banjir di Jakarta, pihaknya bekerjasama dengan pemerintah pusat. Menurutya, Presiden Joko Widodo alias Jokowi telah menyiapkan dua waduk besar di Ciawi dan Cimahi gang diharapkan selesai pada tahun 2021 mendatang.
"Jika dua waduk tersebut selesai dan dapat digunakan sesuai fungsinya, maka bisa mengurangi 11 persen potensi banjir di Jakarta," kata dia.
Advertisement