Liputan6.com, Jakarta - Gempa hari ini, Selasa (3/11/2020) kembali menggetarkan bumi Indonesia. Hingga pukul 19.15 WIB, tercatat ada tiga gempa yang mengguncang sejumlah wilayah di tanah air.
Badan Meteorlogi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) mencatat, gempa pertama terjadi di wilayah Kabupaten Seram Bagian Timur, Maluku pada pukul 01:02:00 WIB.
Gempa tersebut berkekuatan magnitudo 5,2 dan berada di kedalaman 10 km.
Advertisement
Kemudian pada pukul 06:08:21 WIB, gempa terjadi di wilayah Kabupaten Sarmi, Papua dengan kekuatan magnitudo 4,9.
Lindu selanjutnya mengguncang wilayah Kabupaten Nias Selatan, Sumatera Utara. Gempa berkekuatan magnitudo 5,2 itu terjadi pada pukul 08:51:03 WIB.
Berikut daftar wilayah di Indonesia yang diguncang gempa hari ini, dihimpun Liputan6.com dari laman resmi BMKG:
Saksikan Video Pilihan Berikut Ini:
1. Gempa Maluku
Gempa pertama menggetarkan tanah Maluku, tepatnya di wilayah Kabupaten Seram Bagian Timur. Gempa terjadi pada Selasa (3/11/2020) pukul 01:02:00 WIB.
Gempa dengan kekuatan magnitudo 5,2 itu berada di 73 km tenggara Kabupaten Seram Bagian Timur atau tepatnya pada koordinat 3.26 LS dan 131.13 BT.
BMKG memastikan, gempa dengan kedalaman 10 km itu tidak berpotensi tsunami.
Advertisement
2. Gempa Papua
Gempa kedua hari ini menggetarkan wilayah Kabupaten Sarmi, Provinsi Papua. Lindu yang terjadi pada Selasa (3/11/2020) pukul 06:08:21 WIB itu berkekuatan magnitudo 4,9.
Pusat gempa berada di laut 78 km tenggara Kabupaten Sarmi, Papua atau pada koordinat 2.01 LS dan 139.44 BT.
BMKG memastikan, gempa dengan kedalaman 46 km itu tidak berpotensi tsunami.
3. Gempa Sumut
Gempa ketiga terjadi di Kabupaten Nias Selatan, Provinsi Sumatera Utara. Lindu terjadi pada Selasa (3/11/2020) pukul 08:51:03 WIB.
BMKG melaporkan, pusat gempa berada di 35 km tenggara Kabupaten Nias Selatan atau pada koordinat 0.27 LS dan 97.9 BT.
Gempa tersebut berkekuatan magnitudo 5,2 dan berada pada kedalaman 10 km. BMKG memastikan, gempa tersebut tidak berpotensi tsunami.
Advertisement
Antisipasi Gempa Bumi
Ini yang harus dilakukan sebelum, sesaat, dan sesudah gempa bumi.
Sebelum:
- Pastikan bahwa struktur dan letak rumah Anda dapat terhindar dari bahaya yang disebabkan oleh gempa, seperti longsor atau likuefaksi. Evaluasi dan renovasi ulang struktur bangunan Anda agar terhindar dari bahaya gempabumi.
- Kenali lingkungan tempat Anda bekerja: perhatikan letak pintu, lift, serta tangga darurat. Ketahui juga di mana tempat paling aman untuk berlindung.
- Belajar melakukan P3K dan alat pemadam kebakaran.
- Catat nomor telepon penting yang dapat dihubungi pada saat terjadi gempabumi.
- Atur perabotan agar menempel kuat pada dinding untuk menghindari jatuh, roboh, bergeser pada saat terjadi gempabumi.
- Atur benda yang berat sedapat mungkin berada pada bagian bawah. Cek kestabilan benda yang tergantung yang dapat jatuh pada saat gempabumi terjadi
- Simpan bahan yang mudah terbakar pada tempat yang tidak mudah pecah agar terhindar dari kebakaran.
- Selalu mematikan air, gas dan listrik apabila tidak sedang digunakan.
- Siapkan alat yang harus ada di setiap tempat: Kotak P3K, senter/lampu baterai, radio, makanan suplemen dan air.
Saat Terjadi Gempabumi:
- Jika Anda berada dalam bangunan: lindungi badan dan kepala Anda dari reruntuhan bangunan dengan bersembunyi di bawah meja, cari tempat yang paling aman dari reruntuhan dan guncangan, lari ke luar apabila masih dapat dilakukan.
- Jika berada di luar bangunan atau area terbuka: Menghindar dari bangunan yang ada di sekitar Anda seperti gedung, tiang listrik, pohon. Perhatikan tempat Anda berpijak, hindari apabila terjadi rekahan tanah.
- Jika Anda sedang mengendarai mobil: keluar, turun dan menjauh dari mobil hindari jika terjadi pergeseran atau kebakaran.
- Jika Anda tinggal atau berada di pantai: jauhi pantai untuk menghindari bahaya tsunami.
- Jika Anda tinggal di daerah pegunungan: apabila terjadi gempabumi hindari daerah yang mungkin terjadi longsoran.
Setelah Terjadi Gempabumi:
- Jika Anda berada di dalam bangunan: keluar dari bangunan tersebut dengan tertib; jangan menggunakan tangga berjalan atau lift, gunakan tangga biasa;periksa apa ada yang terluka, lakukan P3K; telepon atau mintalah pertolongan apabila terjadi luka parah pada Anda atau sekitar Anda.
- Periksa lingkungan sekitar Anda: apabila terjadi kebakaran, apabila terjadi kebocoran gas, apabila terjadi hubungan arus pendek listrik. Periksa aliran dan pipa air, periksa apabila ada hal-hal yang membahayakan.
- Jangan memasuki bangunan yang sudah terkena gempa,karena kemungkinan masih terdapat reruntuhan.
- Jangan berjalan di daerah sekitar gempa, kemungkinan terjadi bahaya susulan masih ada.
- Dengarkan informasi mengenai gempabumi dari radio (apabila terjadi gempa susulan). Jangan mudah terpancing oleh isu atau berita yang tidak jelas sumbernya.
- Mengisi angket yang diberikan oleh instansi terkait untuk mengetahui seberapa besar kerusakan yang terjadi.
- Jangan panik dan jangan lupa selalu berdoa kepada Tuhan demi keamanan dan keselamatan kita semuanya.