Liputan6.com, Jakarta - Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria menyatakan, bus Transjakarta yang terbakar di Dramaga, Kabupaten Bogor bukanlah milik Pemprov DKI.
"Itu bukan dari milik Transjakarta, itu dulu ada suatu perusahaan yang mengadakan bus tapi tidak jadi dibatalkan, karena tidak sesuai dengan spek dan ketentuan lainnya," kata Riza Patria di kawasan Mampang Prapatan, Jakarta Selatan, Sabtu (14/11/2020).
Baca Juga
Riza mengatakan, bus tersebut milik pihak swasta.
Advertisement
Sementara itu, Direktur Pelayanan dan Pengembangan PT Transportasi Jakarta (Transjakarta) Achmad Izuul Waro menyatakan, semua armada Transjakarta selalu terawat dengan baik.
Selain itu, kata dia, semua bus Transjakarta mendapat pengecekan secara rutin baik sebelum maupun sesudah beroperasi.
"Perseroan menegaskan kembali, bahwa bus bus yang beberapa waktu lalu dikabarkan dipotong potong, lalu sekarang diberitakan terbakar bukan milik Transjakarta," jelas Achmad Izuul Waro.
Saksikan video pilihan di bawah ini:
Puluhan Bangkai Transjakarta Ludes Terbakar di Bogor
Sebelumnya, puluhan bangkai Transjakarta di sebuah lahan kosong di Desa Dramaga, Kecamatan Dramaga, Kabupaten Bogor, Jawa Barat ludes terbakar, Jumat 13 November 2020.
Belum diketahui penyebab dari kebakaran yang diketahui sekitar pukul 14.00 WIB ini. Petugas pemadam kebakaran dari Kota dan Kabupaten Bogor mengerahkan sejumlah armada untuk memadamkan api.
Camat Dramaga Ivan Pramudia mengatakan, aparatur kecamatan dan Polsek Dramaga masih menyelidiki penyebab terbakarnya bangkai Transjakarta yang terjadi.
"Masih lidik. Polisi masih di lokasi untuk mencari penyebabnya," kata Ivan kepada Liputan6.com.
Kobaran api berhasil dipadamkan satu jam kemudian setelah enam unit mobil pemadam kebakaran dikerahkan ke lokasi.
"Tadi jam 3-an api sudah dipadamkan," kata Ivan.
Asap hitam pekat terlihat membumbung tinggi di langit dari bangkai bus yang dilahap api. Warga sekitar sempat panik melihat peristiwa itu di saat cuaca terik.
Terlebih, lokasi terbakarnya bangkai Transjakarta berada di sebuah lahan kosong samping SPBU dan di depannya sebuah Rumah Sakit Karya Bhakti Pratiwi.
Advertisement