Liputan6.com, Jakarta - Sebanyak 48 tahanan Bareskrim Polri terkonfirmasi positif terjangkit virus Corona atau Covid-19. Keseluruhannya terbagi dalam kategori pasien bergejala dan tanpa gejala.
"Sesuai laporan Kapusdokkes Polri, hasil Swab dari 170 tahanan Bareskrim yang terkonfirmasi Covid-19 sebanyak 48 orang," tutur Karo Penmas Divisi Humas Polri Brigjen Awi Setiyono saat dikonfirmasi, Senin (16/11/2020).
Baca Juga
Awi menyebut, dari 48 tahanan itu, delapan orang mengalami gejala batuk, demam, pusing, dan flu. Sementara 40 tahanan lainnya masuk dalam kelompok Orang Tanpa Gejala (OTG).
Advertisement
"Delapan orang telah dirawat di RS Polri Kramat Jati," jelas dia.
Sementara itu, lanjutnya, 40 tahanan OTG diisolasi di ruang tahanan terpisah dari yang sehat. Tetap disiplin protokol Covid-19 dilakukan dengan menyediakan masker, tempat mencuci tangan, hand sanitizer, dan pengawasan jaga jarak.
"Memberikan vitamin dan suplemen serta obat-obatan yang dibutuhkan," Awi menandaskan.
Rekrut Petugas Tracing
 Pemprov DKI Jakarta kembali membuka perekrutan tenaga profesional sebagai tenaga pelacak kontak atau tracing Covid-19.
Kepala Dinas Kesehatan DKI WIdyastuti menyebut rekruitmen gelombang II ini masih dalam rangka Penanggulangan Covid-19 di lingkungan Pemerintah Provinsi DKI Jakarta.
"Peserta masih harus mengikuti seleksi rekrutmen," katanya, Senin (16/11/2020).
Beberapa persyaratan umum di antaranya memiliki jiwa kepemimpinan, kemampuan komunikasi dan presentasi lisan yang baik, Keterampilan interpersonal yang kuat, termasuk membangun hubungan, interaksi positif dan pemecahan masalah yang efektif
Advertisement