Sukses

Anak Sulung Bupati Bogor Juga Dinyatakan Positif Covid-19

Bupati Bogor Ade Yasin menyatakan, semua anaknya sudah menjalani tes usap Covid-19.

Liputan6.com, Jakarta - Bupati Bogor Ade Yasin dinyatakan positif Covid-19 berdasarkan hasil tes usap atau swab test, Rabu (18/11/2020) pagi.

Selain Ade, virus corona juga menginfeksi anaknya bernama Nadia. Putri sulung Bupati Bogor itu dinyatakan terpapar Covid-19 setelah hasil tes ibunya keluar lebih dulu.

"Ternyata saya tidak sendiri. Hasil swab terakhir, anak perempuan saya juga dinyatakan positif, ini anak saya Nadia," kata Ade Yasin dalam rekaman video berdurasi 1 menit 51 detik yang disebar ke media sosial, Rabu (18/11/20).

Semenjak suaminya meninggal dunia belum lama ini, setiap malam putrinya tidur bersama untuk menemaninya. Karena itu, ia meyakini bahwa Nadia tertular darinya.

"Ini Nadia juga dinyatakan positif karena anak saya sekamar dengan saya, karena memang sepeninggalnya suami saya 50 hari yang lalu anak saya selalu menemani tidur,” terangnya.

Menurut Ade Yasin, seluruh keluarganya termasuk anak-anak laki-lakinya yang satu atap sudah menjalani tes usap dan hasilnya negatif.

"Anak laki-laki saya tetap di ruangannya dan tidak boleh datang ke kamar kami, karena sedang isolasi mandiri," ucapnya.

Ade Yasin optimistis bisa melewati cobaan ini sehingga dapat beraktivitas kembali memimpin Kabupaten Bogor.

"Kami tetap optimis, tetap semangat dan bisa melewati ini serta semoga saya bisa beraktifitas kembali dan bisa kembali memimpin Kabupaten Bogor," kata Bupati Bogor menandaskan.

 

Saksikan Video Pilihan Berikut Ini:

2 dari 2 halaman

Orang Tanpa Gejala

Sebelumnya, Bupati Bogor Ade Yasin dinyatakan positif terpapar Covid-19. Ade mengaku sudah menjalani prosedur pemeriksaan medis dengan menggunakan kombinasi teknologi rontgen atau sinar-X dan sistem komputer khusus untuk melihat kondisi paru-paru.

"Barusan baru diobservasi di RSUD, di rontgen dan CT scan. Alhamdulillah kondisi paru-paru baik, tensi dan saturasi baik," ujar Ade, Rabu (18/11/2020).

Karena dinyatakan tanpa gejala (OTG), politikus Partai Persatuan Pembangunan (PPP) ini disarankan oleh dokter untuk menjalani isolasi mandiri di rumah.

"Kata dokter lebih aman isolasi mandiri kalau kondisinya seperti ini. Nanti 2 hari lagi dicek kembali," terang Ade.

Ade mengungkapkan, empat hari lalu ia sempat dinyatakan negatif setelah menjalani tes usap melalui metode PCR.

"Tapi saya merasakan kalau sore rasanya demam, cuma gak panas," ujar Ade.

Untuk memastikan kondisi kesehatannya, ia akhirnya kembali menjalani test swab pada Selasa (17/11/2020) kemarin dan hasilnya positif Covid-19.

Sebelum dites usap, Ade mengaku sempat bertemu dengan sejumlah relasi dari berbagai kalangan. Namun ia belum mengetahui dari siapa dia tertular.

"Karena itu saya minta Dinkes untuk men-tracing kegiatan saya selama 3 hari ke belakang. Karena 4 hari lalu masih negatif," ujarnya.