Liputan6.com, Jakarta Masuk lagi ke zona merah, Pemkot Tangerang mengklaim wilayahnya hampir memasuki gelombang ketiga virus Covid-19. Hal tersebut diutarakan Wali Kota Tangerang, Arief R Wismansyah.
"Kalau kita lihat sih trend sama nih. Ini saya lihatnya almost the third wave, hampir gelombang ketiga (covid-19)," kata Wali Kota di Pusat Pemerintah Kota Tangerang, Kamis (3/12/2020).
Baca Juga
Dia juga menyebutkan, bila diurut sejak awal pandemi, gelombang pertama terjadi pada awal tahun yakni di bulan Maret sampai Mei 2020. Kemudian gelombang kedua Covid-19 muncul setelah liburan panjang dan hari raya Lebaran 1441 H.
Advertisement
"Sekarang kasus liburan kemarin, maka pemerintah kan tidak melarang masyarakat untuk beraktivitas. Tapi yang penting penyakit ini adalah penyakit kerumunan, artinya antisipasi segala kerumunan dan laksanakan protokol dengan benar," papar Arief.
Â
** #IngatPesanIbu
Pakai Masker, Cuci Tangan Pakai Sabun, Jaga Jarak dan Hindari Kerumunan.
Selalu Jaga Kesehatan, Jangan Sampai Tertular dan Jaga Keluarga Kita.
Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:
Terapkan Protokol Kesehatan
Makanya, Arief tak bosan meminta warganya, agar tetap melaksanakan protokol kesehatan, melakukan 3M, bila memang masih berkeinginan berpergian atau berkegiatan di luar ruangan.
"Kalau ada gejala-gejala sedikit, karena sekarang masih ada lonjakan, segera periksakan diri. Terus tingkatkan imun baik olahraga cukup, minum vitamin, dan makanan bergizi," imbau Arief.
Sebagai informasi, berdasarkan data yang didapatkan dari situs resmi https://covid19.tangerangkota.go.id/, jumlah suspek dirawat menjadi 1.443 orang bertambah 22 orang dari hari sebelumnya.
Sehingga membuat total orang yang terkonfirmasi Covid-19 di Kota Tangerang berjumlah 3.039 orang, naik 52 orang dari hari sebelumnya. Kemudian, konfirmasi dirawat berjumlah 392 orang sementara, untuk orang yang berhasil sembuh dari Covid-19 berjumlah 2.568 orang.
Advertisement