Liputan6.com, Jakarta - Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud) Nadiem Makarim mengatakan dalam masa pembelajaran jarak jauh (PJJ) seperti saat ini orangtua sangat berperan dalam pendidikan karakter anak.
"Kita melihat di situasi sangat sulit ini peran orangtua menjadi luar biasa penting," kata Mendikbud Nadiem dalam Malam Apresiasi Cerdas Berkarakter 2020 yang diselenggarakan Pusat Penguatan Karakter (Puspeka) Kemendikbud, Sabtu (12/12/2020) malam.
Baca Juga
Menurut Nadiem, saat yang paling berpotensi untuk mengajarkan pendidikan karakter kepada anak adalah di situasi yang menantang. Seperti yang terjadi saat pandemi Covid-19 ini di mana anak secara mandiri harus menerapkan disiplin di era PJJ.
Advertisement
Pria yang akrab disapa Mas Menteri itu memberi contoh disiplin mandiri adalah bagaimana anak harus mengatur dirinya dalam membagi waktu dan melaksanakan tugasnya sebagai pelajar saat terdapat banyak distraksi ketika belajar di rumah.
Peran orangtua adalah menjadi pembimbing utama dalam pendidikan karakter selama PJJ, dibantu dengan guru-guru yang bisa memberikan parameter struktur rutinitas yang sangat baik.
Selain itu, Nadiem mengatakan pendidikan karakter memiliki potensi yang luar biasa dalam situasi menantang. Meski dia menyayangkan anak-anak tidak bisa berinteraksi dengan teman-teman mereka untuk belajar karakter dari teman sebaya.
"Tapi di sinilah peran orangtua harus maju menjadi pendidik utama di bidang karakter," demikian Nadiem.
Â
** #IngatPesanIbu
Pakai Masker, Cuci Tangan Pakai Sabun, Jaga Jarak dan Hindari Kerumunan.
Selalu Jaga Kesehatan, Jangan Sampai Tertular dan Jaga Keluarga Kita.
Saksikan video pilihan di bawah ini:
Kemendibud Berikan Penghargaan
Malam Apresiasi Cerdas Berkarakter 2020 adalah bagian dari rangkaian acara Pekan Untuk Sahabat Karakter (PUSAKA) 2020. Di acara itu Puspeka Kemendikbud memberikan penghargaan kepada individu dan Dinas Pendidikan yang dianggap berhasil dalam mendukung terbentuknya generasi cerdas berkarakter.
Â
Advertisement