Sukses

Polisi Kerahkan Metal Detektor dan Anjing Pelacak

Kepolisian Daerah Bali menerapkan sistem pengamanan berlapis dan mengerahkan anjing pelacak untuk mengamankan kawasan Garuda Wisnu Kencana (GWK), Jumat (12/10) pagi.

Liputan6.com, Kuta: Kepolisian Daerah Bali menerapkan sistem pengamanan berlapis dan mengerahkan anjing pelacak  untuk mengamankan kawasan Garuda Wisnu Kencana (GWK), Jumat (12/10) pagi.
    
Wakil Kepala Kepolisian Daerah Bali, Brigadir Jenderal Polisi Ketut Untung Yoga Ana menyatakan bahwa pengamanan akan dilakukan dengan ketat untuk mencegah adanya aksi yang tidak diinginkan pada peringatan tragedi kemanusiaan tu. "Kita sudah lakukan rapat koordinasi, dalam pengamanan ada empat hal yang akan kita pilah yakni orang yang harus kita amankan, tempat, barang bawaan, dan aktivitas kegiatan," katanya.
    
Menurutnya, pengamanan dilakukan secara maksimal dengan dilengkapi peralatan deteksi dan anjing pelacak untuk mendeteksi senjata api atau bahan peledek. Pengamanan dari aparat kepolisian dilakukan mulai pintu gerbang utama GWK dengan oleh Brimob Polda Bali dan anggota TNI.
    
Satu-persatu barang bawaan pengunjung termasuk awak media yang akan meliput juga tidak lepas dari pemeriksaan. emasuki kawasan halaman utama, dua "security gate" dilengkapi dengan X-ray  ditempatkan untuk memeriksa satu persatu barang bawaan awak media.
    
Polisi bersenjata laras panjang memeriksa setiap barang bawaan secara manual sebelum dipindai dengan X-ray. Personel polisi wanita juga disiagakan khusus untuk memeriksa tamu undangan, awak media wanita, dan pengunjung. Pemeriksaan ketiga juga dilakukan di Lotus Pond sebagai tempat utama pelaksanaan upacara peringatan tragedi Bom Bali I. (Ant/ARI)
    

    Video Terkini