Sukses

Dinkes Depok soal Keterisian Ruang Isolasi Covid-19: Sekarang Makin Mencekam

Kota Depok menjadi salah satu daerah yang tingkat penyebaran Covid-19 naik akhir-akhir ini. Akibatnya, ketersediaan ruang isolasi pasien Corona menipis.

Liputan6.com, Depok - Kota Depok menjadi salah satu daerah yang tingkat penyebaran Covid-19 naik akhir-akhir ini. Akibatnya, ketersediaan ruang isolasi pasien Corona menipis.

Kepala Dinas Kesehatan Kota Depok, Novarita mengatakan, keterisian ruangan isolasi maupun tempat tidur untuk pasien Covid-19 naik hingga hampir menyentuh angka 90 persen.

"Ya sekarang makin mencekam lah," ujar Novarita, Depok, Selasa (5/1/2021).

Kota Depok memiliki 21 rumah sakit yang melakukan penanganan pasien Covid-19. Pada minggu lalu keterisian tempat tidur pasien Covid-19 di Kota Depok mencapai 80 persen. Namun sepekan kemudian keterisian rumah sakit untuk isolasi pasien Covid-19 hampir menyentuh 90 persen.

"Meningkat terus persentasenya. Sudah 80 persen lebih lah, ya hampir mendekati 90 persen," kata Novarita.

 

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:

2 dari 2 halaman

Kapasitas

Novarita menjelaskan, Kota Depok memiliki 591 kapasitas tempat tidur dan ICU sebanyak 56 tempat tidur. Keterisian ruang isolasi untuk pasien Covid-19 yang hampir 90 persen merupakan ruangan untuk penanganan pasien Covid-19 kategori sedang hingga berat.

"Ya termasuk ICU di Kota Depok sudah penuh, kan cuma 56 tempat tidur sedangkan yang membutuhkan se-Kota Depok," kata Novarita.

Walaupun keterisian tempat tidur di rumah sakit hampir mencapai 90 persen, lanjut Novarita, namun tidak menanggu pelayanan pasien non-Covid-19. Namun, dia enggan menyebutkan ICU untuk pasien non-Covid-19 masih tersedia banyak di Kota Depok.

"Karena ICU kan sedikit. Saya enggak punya data yang non-Covid-19 ada banyak enggak yang butuh ICU," tutup Novarita.