Liputan6.com, Jakarta TIM SAR yang terdiri dari tim Dinas Penyelam Bawah Air Komando Armada II bersama dengan Marinir menemukan yang diduga rangkaian mesin dan kerangka bagian bagasi pesawat Sriwijaya Air SJ 182.
Berdasarkan pantuan di atas kapal, Minggu (10/1/2021) barang tersebut langsung diangkut oleh KRI Tjiptadi-381. Adapun itu ditemukan saat tim SAR Sriwijaya Air SJ 182 menyisir lokasi yang dianggap jatuhnya pesawat.
Baca Juga
Kerangka yang diduga bagian bagasi diantar oleh TNI AL menggunakan Tugboat (TD) Galunggung. Mereka menghampiri lokasi KRI Tjiptadi-381. Satuan Kapal Eskorta (Satkor) Koarmada I sudah siap menyambut kedatangan kapal tersebut.
Advertisement
Komandan KRI Tjiptadi-381, Letkol Ricky Intriadi memberikan instruksi kepada anggota Satkor Koarmada I untuk bahu-membahu memindahkan kerangka tersebut ke KRI Tjiptadi-381. Kerangka itupun diletakkan bersama temuan lainnya seperti pakaian dan serpihan lain di terpal oranye.
90 menit berlalu, Letkol Ricky Intriadi kembali mendapatkan laporan dari Tim Dinas Penyelam Bawah Air Komando Armada II perihal temuan diduga rangkaian mesin Pesawat Sriwijaya Air SJ 182.
Mereka pun merapat ke KRI Tjiptadi-381 untuk menyerahkan puing-puing tersebut. Seperti sebelumnya, Letkol Ricky Intriadi melanjutkan informasi itu kepada anggota Satkor Koarmada I. Mereka kembali membentuk barisan di tepi untuk menunggu kedatangan Tim Dinas Penyelam Bawah Air Komando Armada II.
Anggota Satkor Koarmada I bergotong-royong mengangkut untuk ditaruh ke terpal yang disediakan. KRI Tjiptadi-381 Jakarta International Container Terminal (JICT) 2, Jakarta Utara usai menerima puing-puing.
Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:
Temukan Sinyal Kotak Hitam
Kepala Komite Nasional Keselamatan Transportasi (KNKT) Soerjanto Thahjono memastikan tim sudah menemukan titik hilangnya black box atau kotak hitam pesawat Sriwijaya Air 182.
"Bahwa kita sekarang sudah mengetahui posisi kedua black box tadi," ujar dia dalam jumpa pers, Minggu (10/1/2021).
Dia menyatakan, tim segera memfokuskan pencarian black box Sriwijaya Air SJ 182 di titik ditemukannya pancaran sinyal black box. Dia berharap, dalam waktu dekat, black box tersebut dapat ditemukan dan diangkat ke darat.
"KNKT menurunkan alat dan segera akan dilaksanakan pencarian oleh para penyelam. Mudah-mudahan tidak terlalu lama kita bisa mendapatkan kedua black box tersebut dan mengidentifikasi part-part yang kita temukan," kata dia soal Sriwijaya Air.
Advertisement