Sukses

Top 3 News: Syekh Ali Jaber Dimakamkan di Ponpes Daarul Quran

Syekh Ali Jaber sebelumnya sempat berjuang melawan Covid-19 yang dideritanya di RS Yarsi, Cempaka Putih. Namun, sebelum wafat, dia dinyatakan negatif.

Liputan6.com, Jakarta - Pondok Pesantren Tahfiz Daarul Quran yang dipilih keluarga menjadi tempat peristirahatan terakhir Syekh Ali Jaber menjadi berita terpopuler pertama di Top 3 News, 14 Januari 2021. Syekh Ali Jaber, sebelumnya sempat berjuang melawan Covid-19 yang dideritanya di RS Yarsi, Cempaka Putih, Jakarta. Namun, sebelum wafat, ulama kelahiran Madinah, Arab Saudi tersebut dinyatakan negatif.

Alasan dipilihnya Ponpes Tahfiz Daarul Quran lantaran almarhum memiliki kedekatan dengan Ustaz Yusuf Mansyur. 

Berita lainnya yang tak kalah menyita perhatian datang dari penerima vaksin Covid-19 Sinovac. Seorang karyawan yang bertugas di gudang farmasi RSUD Kota Bogor mengaku mengalami pusing setelah disuntik vaksin asal China tersebut.

Sebelum divaksin, serangkaian pemeriksaan kesehatan dilakukan sebelumnya akhirnya dia dinyatakan lolos untuk menerima vaksin Sinovac. 

Untuk diketahui, pada Kamis, 14 Januari 2021, RSUD Kota Bogor menggelar vaksinasi gelombang pertama. RSUD mendaparkan jatah 40 dosis yang diperuntukkan bagi tenaga kesehatan (Nakes) dan karyawan di rumah sakit tersebut.

Berita terpopuler ketiga masih terkait berpulangnya Syekh Ali Jaber. Lahir pada tanggal  3 Februari 1976 di Madinah, almarhum Syekh Ali ternyata memiliki hubungan darah dengan Indonesia, yaitu sang kakek kelahiran Jawa Tengah.

Berikut deretan berita terpopuler di kanal News Liputan6.com sepanjang Kamis, 14 Januari 2021:

Saksikan video pilihan di bawah ini:

2 dari 4 halaman

1. Ini Alasan Syekh Ali Jaber Dimakamkan di Ponpes Daarul Quran Milik Yusuf Mansyur

Pondok Pesantren Tahfiz Daarul Quran dipilih sebagai tempat peristirahatan terakhir almarhum Syeikh Ali Saleh Muhammad Ali Jaber atau akrab disapa Syekh Ali Jaber.

Dipilihnya pondok pesantren ini bukan tanpa alasan. Ternyata, semasa di Indonesia dan menyiarkan dakwah Islamnya, almahum juga mengajar di pesantren milik Ustaz Yusuf Mansyur tersebut.

"(Alasan) pertama, beliau memiliki kedekatan dengan Ustaz Yusuf Mansyur. Syekh Ali Jaber termasuk yang banyak mensupport guru-guru untuk Daarul Quran di awal-awal," tutur Hendi Herawan Saleh, salah seorang pengurus Ponpes Tahfiz Daarul Quran, Kamis (14/1/2021).

Karena latar belakang kedekatan dengan sang guru inilah hingga membuat pengelola Ponpes Tahfiz Daarul Quran dengan para sukarelawan mempersiapkan semaksimal mungkin pemakaman untuk sang guru dan ulama asal Arab Saudi itu.

 

Selengkapnya...

3 dari 4 halaman

2. Alami Pusing Usai Disuntik Vaksin Covid-19, Nakes Kota Bogor Jalani Observasi

Seorang peserta mengeluh pusing usai disuntik vaksin Covid-19 di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Kota Bogor, Kamis (14/1/2021). Peserta penerima vaksin itu langsung dilarikan ke ruang observasi.

Peserta penerima vaksin tersebut diketahui bernama Hendra, karyawan yang bertugas di gudang farmasi RSUD Kota Bogor.

Hendra mengalami pusing di bagian kepala belakang dan badannya tiba-tiba lemas beberapa saat setelah disuntik vaksin Covid-19 buatan perusahaan asal China.

Hendra menuturkan bahwa sebelum disuntik vaksin Covid-19 kondisi tubuhnya dalam kedaan sehat dan segar. 

"Setelah selesai disuntik, kepala saya langsung pusing-pusing," tutur Hendra.

 

Selengkapnya...

4 dari 4 halaman

3. Profil Singkat Syekh Ali Jaber, Ulama Asli Arab Saudi Berkewarganegaraan WNI

Ulama Syekh Ali Jaber meninggal dunia. Kabar duka tersebut disampaikan Ustaz Yusuf Mansur melalui unggahan dalam media sosial Instagramnya @yusufmansurnew.

Yusuf Mansur mengungkapkan, Syekh Ali Jaber yang memiliki nama lengkap Ali Saleh Mohammed Ali Jaber itu wafat pada pukul 08.30 WIB, Kamis (14/1/2021).

Sebelum meninggal dunia, Syekh Ali Jaber sempat dirawat karena terkonfirmasi positif Corona Covid-19. Bahkan, ia juga sempat mendapat perawatan intensif di ruang ICU di rumah sakit.

Syekh Ali Jaber lahir di Madinah, Arab Saudi, 3 Februari 1976 silam. Awal mula kedatangannya ke Indonesia sebenarnya hanya untuk kunjungan silaturahmi saja.

Karena ternyata saat ditelusuri, Syekh Ali Jaber memiliki hubungan darah dengan Indonesia, yaitu sang kakek kelahiran Jawa Tengah.

 

Selengkapnya...