Sukses

Potret Pemeriksaan Identitas di Bandara

Bagaimana sebenarnya alur pemeriksaan identitas di bandara?

Liputan6.com, Jakarta - Kasus dua warga Kabupaten Ende, Nusa Tenggara Timur, Teofilus Lau Ura dan Shelfi, yang menggunakan identitas palsu saat menaiki Sriwijaya Air SJ 182 rute Jakarta-Pontianak jadi catatan kelam dalam longgarnya pemeriksaan KTP di bandara.

Mereka menggunakan identitas orang lain dan tercatat dalam manifest penumpang atas nama Feliks Wenggo dan Sarah Beatrice Alomau dengan nomor seat 18 dan 17.

Lalu bagaimana sebenarnya alur pemeriksaan identitas di bandara? Berikut potretnya:

Bandara adalah tempat transportasi umum dan terbuka bagi saja.

Tampak seorang petugas sedang mengawasi calon penumpang yang datang ke bandara. Selama pandemi, setiap penumpang harus menunjukkan surat keterangan hasil negatif tes PCR atau rapid test antigen.

Sebelum melakukan check-in, calon penumpang biasanya menggunakan troli untuk membawa barang-barangnya.

Tampak seorang ibu sedang bersiap untuk menjalani pemeriksaan identitas dan melakukan check-in.

Selama pandemi, setiap penumpang juga diwajibkan untuk mematuhi semua protokol kesehatan, termasuk memakai masker.

Sebelum memasuki area check-in, petugas bandara akan mencocokan identitas calon penumpang.

Langkah ini jadi pemeriksaan awal sebelum melakukan check-in di counter.

(Liputan6.com)

Calon penumpang sedang mengantre untuk check-in.

Sesuai aturan, ada pencocokan identitas dengan menunjukkan KTP asli untuk menerbitkan boarding pass. 

Selain check in di counter, penumpang juga bisa menggunakan mesin self check-in.

Mesin ini biasanya ditempatkan tidak jauh dari counter check-in yang tersedia.

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini

2 dari 2 halaman

INFOGRAFIS