Sukses

Perintah Jokowi ke Menhub dan KNKT Terkait Kecelakaan Sriwijaya Air SJ 182

Presiden Jokowi meninjau posko operasi pencarian pesawat Sriwijaya Air SJ 182 di JICT 2, Jakarta Utara, Rabu siang.

Liputan6.com, Jakarta Presiden Joko Widodo atau Jokowi menginstruksikan kepada Menteri Perhubungan (Menhub) Budi Karya Sumadi dan Komite Nasional Keselamatan Transportasi (KNKT) merilis hasil investigasi untuk mengetahui penyebab kecelakaan pesawat Sriwijaya Air SJ 182.

Pesawat Sriwijaya Air rute Jakarta-Pontianak itu jatuh di wilayah Perairan Kepulauan Seribu setelah empat menit lepas landas dari Bandara Soekarno Hatta (Soetta) pada Sabtu sore 9 Januari 2021.

"Saya minta segera ditindaklanjuti, baik oleh KNKT maupun Menteri Perhubungan," kata Jokowi saat meninjau posko operasi pencarian pesawat Sriwijaya Air SJ 182 di Jakarta International Container Terminal (JICT) 2, Jakarta Utara, Rabu (20/1/2021).

Presiden Jokowi terpantau tiba di JICT 2, Jakarta Utara pada pukul 14.00 WIB. Kehadiran Jokowi disambut Menhub Budi Karya Sumadi, Kepala Staf Angkatan Laut (Kasal) Laksamana TNI Yudo Margono, Kepala Badan Nasional Pencarian dan Pertolongan (Basarnas) Marsekal Madya TNI Bagus Puruhito, dan Ketua KNKT Soerjanto Tjahjono.

Jokowi mengenakan kemeja putih dan celana bahan panjang berwarna hitam. Bagian mulut ditutupi masker N95.

Jokowi mendatangi posko Basarnas dan Posko TNI AL. Terlihat komandan yang bertugas di perairan Kepulauan Seribu memberikan laporan secara virtual terkait perkembangan pencarian korban dan puing pesawat Sriwijaya Air SJ 182.

Jokowi juga menyaksikan pemberian santunan yang dilakukan oleh Dirut Jasa Rahaja dan Dirut Sriwijaya Air kepada ahli waris atau keluarga korban.

 

Saksikan Video Pilihan Berikut Ini:

2 dari 2 halaman

Apresiasi Tim SAR

Dalam kesempatan itu, Jokowi mengapresiasi instansi yang terlibat dalam operasi SAR pesawat Sriwijaya Air SJ 182 rute Jakarta-Pontianak yang jatuh di Perairan Kepulauan Seribu, pada Sabtu sore 9 Januari 2021.

"Terima kasih dan apresiasi dan penghargaan yang setingginya kepada tim SAR gabungan Menhub, Basarnas, TNI, Polri dan KNKT serta seluruh unsur atas kerja keras sejak awal musibah sampai saat ini. Kita tahu telah ditemukan serpihan yang besar maupun kecil dan kotak hitam juga sudah. Tinggal menunggu sekarang ini yang CVR," ujar dia.

Usai memberikan sambutan, Jokowi sempat menyapa keluarga korban sebelum meninggalkan JICT.