Liputan6.com, Jakarta - Sehubungan dengan longsor yang terjadi pada Jalan Tol Surabaya-Gempol KM 06+200 A (arah Gempol), saat ini tengah dilakukan perbaikan.
Perbaikan jalan longsor itu berupa pekerjaan pemasangan bronjong layer terakhir sepanjang 15 meter. Pemasangan bronjong dilakukan untuk memperkuat kaki timbunan tanah.
Baca Juga
Dan pada hari ini, Minggu (31/1/2021), Gubernur Provinsi Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa melakukan kunjungan ke lokasi longsoran tersebut.
Advertisement
Saat kedatangan Khofifah, GM Representative Office 3 Jasamarga Transjawa Tollroad Regional Division Hendri Taufik menyampaikan, pihaknya terus mengejar penyelesaian penanganan sesuai dengan target, yaitu diupayakan dalam jangka waktu satu minggu ke depan tiga lajur dapat dibuka normal kembali.
"Target ini tentu saja diharapkan dapat tercapai dengan dukungan kondisi cuaca dengan harapan kondisi cuaca juga mendukung proses penyelesaian pekerjaan," ujar Hendri, Minggu (31/1/2021).
Dia menjelaskan, setelah pemasangan bronjong, dijadwalkan akan dilakukan tahapan pekerjaan selanjutnya yaitu pembentukan timbunan lereng dan rekondisi perkerasan jalan.
"Selama pelaksanaan pekerjaan, kendaraan bus dan truk diarahkan ke lajur paling kanan, sedangkan kendaraan kecil di lajur sebelah kirinya," papar Hendri.
Untuk membantu pemilahan kendaraan, selama 24 jam petugas melakukan kanalisasi dan pemilahan di sekitar 800 m sebelum lokasi longsor.
Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:
Permintaan Maaf Jasa Marga
Oleh karena itu, pihak Jasa Marga juga meminta maaf atas kejadian longsor yang terjadi di Jalan Tol Surabaya-Gempol dan ketidaknyamanan saat perbaikan dilakukan.
"Kami mengimbau pengguna jalan untuk mengantisipasi perjalanan sebelum memasuki jalan tol, tetap berhati-hati dan menaati rambu-rambu terutama di sekitar lokasi pekerjaan. Persiapkan diri dengan baik dan pastikan kendaraan anda dalam kondisi prima, serta selalu patuhi protokol kesehatan," tutup Hendri.
Sebelumnya, telah terjadi penurunan tanah pada bahu luar dan lajur lambat (L1) di KM 06+200 jalur A (segmen Dupak-Waru) Ruas Jalan Tol Surabaya-Gempol pada Senin 25 Januari 2021.
Longsor diperkirakan terjadi karena intensitas curah hujan yang tinggi sehingga menimbulkan jenuh air di bawah timbunan pada bahu luar dan lajur 1 lalu terjadi longsor susulan pada lokasi yang ditangani pada Selasa 26 Januari 2021.
Advertisement