Liputan6.com, Jakarta: Presiden Megawati Sukarnoputri meresmikan Monumen Seroja di kawasan Markas Besar TNI di Cilangkap, Jakarta Timur, Ahad (10/11). Munumen peringatan buat para pahlawan Operasi Seroja ini memuat 3.804 nama pejuang yang gugur di Timor Timur. Hadir dalam peresmian monumen itu di antaranya Menteri Koordinasi Politik dan Keamanan Susilo Bambang Yudhoyono, Panglima TNI Jenderal Endriartono Sutarto, Ketua DPR Akbar Tandjung, dan sejumlah veteran Seroja [baca: Presiden Megawati Akan Meresmikan Monumen Seroja].
Bangunan monumen terdiri atas 23 panel berbentuk bendera yang memuat relief perjuangan mempertahankan Timtim sejak zaman penjajahan Portugis hingga lepasnya provinsi ke-27 itu dari Indonesia melalui jajak pendapat. Di tengah bangunan monumen terdapat air mancur berbentuk bunga seroja lengkap dengan tugu peringatan.
Untuk pembangunan monumen itu pemerintah mengeluarkan dana sekitar Rp 5 miliar. Dana sebesar itu terungkap dalam seremonial peletakan batu pertama pembangunan monumen oleh Megawati, awal Juni silam. Pembangunan tugu juga menghabiskan lahan satu hektare [baca: Monumen Seroja Menghabiskan Dana Rp 5 Miliar].(YYT/Tim Liputan 6 SCTV)
Bangunan monumen terdiri atas 23 panel berbentuk bendera yang memuat relief perjuangan mempertahankan Timtim sejak zaman penjajahan Portugis hingga lepasnya provinsi ke-27 itu dari Indonesia melalui jajak pendapat. Di tengah bangunan monumen terdapat air mancur berbentuk bunga seroja lengkap dengan tugu peringatan.
Untuk pembangunan monumen itu pemerintah mengeluarkan dana sekitar Rp 5 miliar. Dana sebesar itu terungkap dalam seremonial peletakan batu pertama pembangunan monumen oleh Megawati, awal Juni silam. Pembangunan tugu juga menghabiskan lahan satu hektare [baca: Monumen Seroja Menghabiskan Dana Rp 5 Miliar].(YYT/Tim Liputan 6 SCTV)