Â
Liputan6.com, Jakarta Wakil Gubernur Jawa Barat, Uu Ruzhanul Ulum mengatakan, Asrama Haji Bekasi sudah layak beroperasi untuk menampung pasien Covid-19 yang bergejala ringan hingga sedang.
Baca Juga
Hal ini disampaikannya saat meninjau kesiapan Asrama Haji Bekasi yang akan digunakan sebagai rumah sakit darurat (RSD) penanganan Covid-19.
Advertisement
"Saya melihat tempat ini sangat representatif sekali untuk dijadikan tempat isolasi mereka yang terpapar Covid-19," kata Uu.
Dia menegaskan, sarana dan prasana yang menunjang untuk pasien Covid-19 melakukan isolasi sudah disiapkan. Bahkan kapasitasnya juga mencapai 300 orang, layak dipakai.
"Saya menyatakan Asrama Haji Embarkasi Bekasi ini sangat layak untuk dipakai," jelas Uu.
Dia pun menegaskan, nantinya bisa menerima pasien Covid-19 selain yang berada di wilayah Jawa Barat. "Kalau ada pasien dari luar Jawa Barat, kami tidak menolak," ungkapnya.
Dia kembali mengingatkan, agar seluruh warga kota Bekasi tetap disiplin menerapkan protokol kesehatan guna menekan penyebaran Covid-19.
"Kami mengingatkan masyarakat perketat melaksanakan protokol kesehatan," kata Uu.
Â
Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:
Mempercepat Penanganan Covid-19
Sementara Kepala Pelaksana Teknis (UPT) Asrama Haji Bekasi, Dede Saeful Uyun menyatakan pihaknya sudah sangat siap untuk mulai menampung pasien Covid-19.
Seluruh fasilitas penunjang pun sudah disediakan sejak jauh-jauh hari.
"Mudah-mudahan apa yang telah kita rencanakan dan persiapkan bisa menjadi salah satu aspek untuk mempercepat penanganan Covid-19," kata dia.
Advertisement