Moge Bebas Melintas saat Ganjil Genap, Bima Arya: Jangan Mentang-mentang

Liputan6.com, Jakarta - Wali Kota Bogor Bima Arya menyatakan akan mengevaluasi check point sehingga tidak ada kendaraan yang lolos pemeriksaan petugas.

Hal ini menyusul konvoi motor gede yang mendapat pengawalan polisi lolos dari pemeriksaan petugas jaga saat pemberlakukan ganjil genap di Kota Bogor, Jumat (12/2/2021).

"Kita akan melakukan evaluasi secara internal agar tidak ada lagi yang lolos, agar barisan itu semakin rapat," ujar Bima di Bogor, Jumat (12/2/2021).

Pihaknya telah berkoordinasi dengan kepolisian untuk menelusuri siapa, dari mana, dan kemana tujuan rombongan moge itu.

Ikuti cerita dalam foto ini https://story.merdeka.com/2303605/volume- 5

"Kami baru mendapat informasi tadi menjelang sore. Saya dengan Pak Kapolresta sepakat untuk melakukan pelacakan," ujar Bima.

Ia mengatakan semua pihak untuk untuk menghormati aturan yang sedang dilaksanakan Pemkot Bogor dalam upaya menekan penyebaran Covid-19. Bima menegaskan tidak ada toleransi bagi setiap pengendara yang ke luar rumah hanya untuk rekreasi, apalagi touring.

"Jangan mentang-mentang. Aturan dibuat untuk semua. Hukum ini harus tegak semua, tanpa kecuali untuk kemaslahatan semua," kata dia.

Informasi yang didapat, belasan kendaraan moge itu melintasi beberapa ruas jalan di Kota Bogor Jumat pagi, kemudian mengarah ke Puncak, Kabupaten Bogor.

** #IngatPesanIbu

Pakai Masker, Cuci Tangan Pakai Sabun, Jaga Jarak dan Hindari Kerumunan.

Selalu Jaga Kesehatan, Jangan Sampai Tertular dan Jaga Keluarga Kita.

Saksikan video pilihan di bawah ini: