4 Pernyataan Pendiri Partai Demokrat yang Klaim Siap Lakukan KLB

Liputan6.com, Jakarta - Partai Demokrat tengah bergejolak. Usai muncul isu akan melakukan kudeta terhadap kepemimpinan Agus Harimurti Yudhoyono atau AHY, kali ini Kongres Luar Biasa (KLB) siap digelar.

Adalah pendiri Partai Demokrat Hencky Luntungan yang mengklaim mengantongi dukungan suara dari tingkat DPC untuk menggelar KLB.

"Sudah di 300-an mau 400. Sudah 70-80 persen kok," kata Hencky saat dikonfirmasi, Senin, 1 Maret 2021.

Meski begitu, dia tak mau membuka dari mana saja suara dukungan itu lantaran takut DPP Demokrat melakukan pemecatan.

Bahkan pada hari ini, Kamis (4/3/2021), muncul KLB Partai Demokrat siap digelar dan Hencky siap berangkat menuju lokasi.

"Itu kan baru kemungkinan, tidak berangkat bukan berarti kepastian. Ini saya sedang siap-siap berangkat sekarang," kata Hencky pada Liputan6.com, Kamis (4/3/2021).

Berikut 4 pernyataan pendiri Partai Demokrat Hencky Luntungan terkait kabar KLB yang siap digelar dihimpun Liputan6.com:

**Ibadah Ramadan makin khusyuk dengan ayat-ayat ini.

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:

Ketum Partai Demokrat, Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) mendadak siarkan konferensi pers pada 1 Februari 2021. Ia menyebut ada tokoh-tokoh yang berupaya melengserkan kepemimpinannya secara paksa.

2 dari 5 halaman

Klaim Sudah Kantongin Ratusan Suara

Momen AHY Kibarkan Panji Demokrat — Ketum Partai Demokrat, Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) membawa bendera Partai Demokrat usai terpilih secara aklamasi dalam Kongres V Partai Demokrat di JCC, Jakarta, Minggu (15/3/2020). AHY menggantikan Susilo Bambang Yudhoyono menjadi ketum partai. (Liputan6.com/Dok Partai Demokrat)

Pendiri Partai Demokrat Hencky Luntungan mengklaim mengantongi dukungan suara dari tingkat DPC untuk menggelar Kongres Luar Biasa (KLB).

"Sudah di 300-an mau 400. Sudah 70-80 persen kok," kata Hencky saat dikonfirmasi, Senin, 1 Maret 2021.

3 dari 5 halaman

KLB Tak Harus Diketahui Majelis Tinggi

Pidato Politik SBY Sebagai Ketum Demokrat — Ketum Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono menyapa kadernya saat menghadiri Kongres ke V Partai Demokrat di JCC, Jakarta, Minggu (15/3/2020). SBY akan digantikan Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) yang telah mendapatkan dukungan 93 persen dari pemegang hak suara Demokrat. (Liputan6.com/Angga Yuniar)

Hencky membantah bahwa KLB harus seizin Majelis Tinggi Partai Demokrat, yang diketahui itu dipimpin oleh Susilo Bambang Yudhoyono atau SBY yang merupakan ayahanda dari Ketua Umum Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono atau AHY.

"Tidak mestilah. Jika konstituen DPC, DPD siap untuk melakukan KLB, itu sah," tutur Hengky.

Dia menuturkan, jika para DPC dan DPD berkenan untuk meminta KLB dan sesuai dengan Anggaran Dasar dan Rumah Tangga Demokrat mencukupi forum, maka sah bisa dilakukan. Bahkan, Hencky menyebut KLB sudah siap digelar. Hanya belum diungkapkan ke publik.

"Kesiapan kita yang harus benar-benar siap oleh karena kehadiran dari sekian banyak DPC dari luar daerah. Mereka kan pemilik suara," kata Hencky.

4 dari 5 halaman

Tak Mau Buka DPC yang Dukung KLB

Meski Hencky mengklaim megantongi ratusan suara DPC yang sepakat untuk menggelar KLB Partai Demokrat, dirinya enggan mengungkap dari mana saja suara dukungan itu lantaran takut DPP melakukan pemecatan.

"Tidak usah kita sebut, nanti bisa dipecat habis sama mereka," kata Hencky.

Dirinya menyebut dorongan KLB sudah dikantongi sekitar 380 suara DPC Demokrat. "Sudah 380-an. Berarti 70-80 persen pemilik suara," klaim Hencky.

5 dari 5 halaman

Siap Berangkat ke Lokasi KLB

Hencky mengakui dirinya sempat ingin membatalkan hadir dalam acara KLB Partai Demokrat. Namun, dirinya mengklaim sudah mendapatkan kejelasan dan siap berangkat.

"Itu kan baru kemungkinan tidak berangkat bukan berarti kepastian. Ini saya sedang siap-siap berangkat sekarang," kata Hencky pada Liputan6.com, Kamis (4/3/2021).

Dia menuturkan, apa yang sempat disampaikannya mengenai KLB Demokrat tersebut hanya untuk mendapatkan penjelasan dari panitia.

Hencky menuturkan, bahwa dirinya sudah mendapatkan penjelasan sehingga bisa berangkat menuju KLB Demokrat.

"Itu saya yang tulis. Tapi kalau mereka sampaikan alasan dan dapat diterima, ya oke saya berangkat," jelas Hencky.