Sukses

Dukung Gus Jazil Maju PWNU DKI, Rais Syuriyah PCNU Jakpus Ingin NU Mendunia

Menurutnya, Gus Jazil yang juga mantan Ketua Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) Jakarta Selatan, sangat layak dan mumpuni sebagai ketua PWNU DKI.

Liputan6.com, Jakarta - Rais Syuriyah PCNU Jakarta Pusat KH Kamaluddin mendukung langkah Wakil Ketua MPR RI Jazilul Fawaid maju menjadi calon Ketua PWNU DKI Jakarta dalam Konferensi Wilayah Pimpinan Wilayah Nahdlatul Ulama (Konferwil PWNU) DKI Jakarta, 2 April 2021. Hal itu diungkapkan Kiai Kamal saat menerima kunjungan Gus Jazil di Kantor PCNU Jakarta Pusat, Senin (8/3/2021).

Kiai Kamal pun mendoakan agar niat baik Gus Jazil- sapaan akrab Jazilul Fawaid- untuk membenahi NU di DKI Jakarta mulus. "Insyaallah, Allah akan memberikan jalan yang terbaik menyangkut pencalonan Gus Jazil untuk berkompetisi di PWNU DKI. Saya yakin akan mulus," kata Kiai Kamal dalam keterangannya. 

Menurutnya, Gus Jazil yang juga mantan Ketua Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) Jakarta Selatan, sangat layak dan mumpuni sebagai ketua PWNU DKI. "Saya kira dari segi kepemimpinan sangat layak, keilmuan cukup, santri jangan ditanya lagi, mau yang bagaimana lagi? Jadi insyaallah kalau Gus Jazil silaturahim berikutnya, saya mendoakan," ungkap Kiai Kamal.

Di sisi lain, Kiai Kamal juga berharap ke depan NU, khususnya di DKI Jakarta gaung dan pengaruhnya bisa mendunia. "Kalau PCNU sudah didengar sampai negara-negara di Asia, saya ingin PWNU DKI bisa mendunia. Saya yakin itu karena sumber daya manusianya melimpah," katanya.

Sementara itu, Gus Jazil mengaku merasa lega dan terhormat mendapatkan doa dan dukungan dari PCNU Jakarta Pusat.

Gus Jazil juga menyambut baik keinginan Rais Syuriyah PCNU Jakarta Pusat KH Kamaluddin agar NU DKI mendunia. "NU di DKI ini memang sudah waktunya bukan hanya besar DKI, tapi harus memiliki resonansi kepada dunia, artinya NU untuk dunia. Ini bagus dan ini menjadi tantangan kepada pengurus NU di Ibu Kota untuk dapat menunjukkan kiprahnya di mata dunia," kata Ketua Ikatan Keluarga Alumni Institut Perguruan Tinggi Ilmu Alquran (PTIQ) Jakarta ini.

Dirinya optimistis visi tersebut bisa terwujud kalau betul-betul semua potensi dimaksimalkan. "Untuk mewujudkan itu, NU DKI harus mengikuti tren zaman sekarang, menyiapkan sistem informasi yang kuat agar semua kiprah NU bisa dibaca, dipantau, dan semua orang yang juga mau memberikan kontribusinya kepada NU, bisa dibukakan pintu selebar-lebarnya, itu penting," katanya.

 

**Ibadah Ramadan makin khusyuk dengan ayat-ayat ini.

Saksikan Video Pilihan Berikut Ini:

2 dari 2 halaman

Penataan Kelembagaan

Di sisi lain, kata Gus Jazil, PWNU DKI juga harus melakukan penataan kelembagaan untuk mewujudkan langkah tersebut. Semua ranting juga harus digerakkan dan aktif dalam berbagai kegiatan. "Penataan kelembagaan itu menjadi pintu dalam menjalankan organisasi PWNU DKI kedepan," katanya.

Sementara itu, Ketua PCNU Jakarta Pusat Gus Syaifuddin mengapresiasi langkah Gus Jazil yang bersedia turun ke bawah hingga ke ranting-ranting. "Saya pikir ini langkah yang bagus Gus Jazil bisa turun ke bawah, ke ranting, ke MWC karena seorang calon ketua itu memang harus mapping masalah dari bawah untuk disusun menjadi sebuah visi besar menuju NU yang mendunia sehingga mereka harus mendengar banyak dari bawah," katanya.

Mengenai langkah Gus Jazil maju sebagai calon ketua PWNU DKI, Gus Syaifuddin menyambut baik ada tokoh pusat yang mau memikirkan pembenahan NU DKI dengan maju sebagai calon ketua PWNU DKI. "Niat Gus Jazil ini bagus karena NU banyak figur, salah satunya Gus Jazil. Ini menarik untuk NU DKI karena beliau punya jaringan, background pendidikan segala macam, leadership, saya pikir Gus Jazil punya potensi," tuturnya.

Selain berkunjung ke Kantor PCNU Jakarta Pusat, Gus Jazil juga menemui Pengasuh Pondok Pesantren Al-Kenaniyah KH Hambali Ilyas di Kelurahan Kayu Putih, Kecamatan Pulo Gadung, Jakarta Timur. Selain bersilaturahim, kunjungan tersebut juga dimaksudkan untuk meminta doa dan restu Kiai Hambali Ilyas terkait niatnya maju sebagai calon ketua PWNU DKI Jakarta.

Sebelumnya, Gus Jazil juga sudah berkunjung ke kediaman sesepuh NU DKI lainnya, KH Muhyiddin Ishaq di Jalan Madrasah, Nomor 17, Gandaria Selatan, Cilandak, Jakarta Selatan, Jumat (5/3/2021) lalu.