Polisi Gelar Olah TKP di Lokasi Kecelakaan Bus yang Tewaskan 27 Penumpang

Tim SAR evakuasi korban kecelakaan bus di Sumedang. (Foto: Istimewa).

Liputan6.com, Jakarta Direktorat Lalu Lintas Polda Jawa Barat menggelar olah tempat kejadian perkara (TKP) di Raya Wado-Malangbong, Sumedang, Kamis (11/3/2021). Olah TKP dilakukan guna memastikan penyebab bus pariwisata Sri Padma Kencana yang masuk ke dalam Jurang.

"Iya, lagi olah TKP," kata Direktur Lalu Lintas Polda Jawa Barat Kombes Pol Eddy Djunaedi saat dihubungi, Kamis (11/3/2021).

Eddy menyampaikan, pihaknya sampai saat ini belum bisa menjelaskan penyebab kecelakaan. Menurut dia proses penyelidikan masih berjalan.

"Kami menunggu dari hasil olah TKP," ucap dia.

Saksikan Video Pilihan Berikut Ini:

Salah satu korban selamat kecelakaan bus masuk jurang di Sumedang ungkap detik-detik menakutkan saat kecelakaan maut terjadi. Sedikitnya 26 tewas dalam kecelakaan tersebut.

2 dari 2 halaman

27 Orang Meninggal

Bus pariwisata Sri Padma Kencana Nopol T 7591 TB mengalami kecelakaan di Jalan Raya Wado-Malangbong, Sumedang pada Rabu (10/3) pukul 18.30 WIB. Bus membawa rombongan peziarah dan tur SMP IT Al Muawwanah Cisalak, Subang.

Menurut data yang tercatat di RSUD Sumedang jumlah korban mencapai 66 orang dengan rincian 27 orang meninggal dunia dan 39 orang selamat.

Ady Anugrahadi
Author
Luqman Rimadi
Editor

Polisi Gelar Olah TKP di Lokasi Kecelakaan Bus yang Tewaskan 27 Penumpang

VIDEO: Bus Wisata Menuju Machu Picchu Kecelakaan, 9 Penumpang Terluka

VIDEO: Kecelakaan Maut Bus Terjun ke Sungai di Ngawi, Kernet Tewas dan Sembilan Penumpang Terluka

Kecelakaan Bus Jatuh ke Sungai di Nepal, 14 dari 40 Penumpang Tewas

Saksikan Video Pilihan Berikut Ini:

27 Orang Meninggal

Kecelakaan Bus Sumedang

Kecelakaan Bus

Efek Domino Jet Pribadi Kaesang, Bakal Merembet ke Istana?

Siapa Teman Kaesang Inisial Y yang Kasih Tebengan Jet Pribadi ke AS?

MAKI: KPK Harus Periksa Teman Kaesang yang Kasih Tebengan Pesawat Jet ke Amerika Serikat

Cuaca Jabodetabek Hari ini 19 September 2024: Mayoritas Wilayah Jakarta Berawan

Cuaca Besok 20 September: Langit Pagi Jakarta Berawan Tebal

Diduga Diputus Pacar, Mahasiswi Universitas Ciputra Surabaya Bunuh Diri Loncat dari Lantai 22 Kampus

Jimly Asshiddiqie Usulkan Pembentukan Mahkamah Etika Nasional

Polisi: Bos Perusahaan Animasi Paksa Karyawan Masuk 7 Hari Beruntun, Tak Mau Bayar Jam Lembur

BNPB Salurkan Bantuan Mendesak untuk Warga Pengungsi Usai Gempa M 4,9 di Kabupaten Bandung

BNPB Beberkan Kerusakan Bangunan dan Fasilitas Terdampak Gempa Magnitudo 4,9 Kabupaten Bandung

BPH Migas Komitmen Percepat Penyelesaian Aduan Masyarakat Soal Distribusi BBM Subsidi

Sosialisasi Kanal Aduan Publik dan Upaya Mengawal Dana Karbon

Ingin Lahirkan Penerus Daud Yordan, UBL Gulirkan Kompetisi Tinju untuk Mahasiswa

Pilkada 2024, KPU Kota Tangerang Butuh 18.942 Petugas KPPS

Dukungan Suporter Bantu Karateka Sumut Lampaui Target Medali di PON 2024

Agama Bukan Hanya soal Iman dan Ibadah, UAH Beberkan Implementasinya dalam Kehidupan

Sukses Arung Jeram di PON Aceh-Sumut 2024 Dongkrak Potensi Sport Tourism dan Eco Tourism

Pemilik Warkop Ditembak Teman Sendiri, Mabuk?

Helikopter Bell 407 Jadi yang Pertama Sedot Bioavtur SAF

VIDEO: Detik-detik Lalu Lintas Padat Merayap Akibat Perbaikan Jembatan di Demak

Pramono Anung: Ahok Meninggalkan Banyak Legacy yang Belum Selesai, Kami Teruskan

Dapat Tiket Pesawat Gratis Seumur Hidup, Veddriq Leonardo Ingin ke Jepang atau Korea

Janji Andika Perkasa Jika Terpilih Jadi Gubernur Jawa Tengah dalam Pilkada Serentak 2024

Pertumbuhan 5%, ISEI Sebut Ekonomi Indonesia Termasuk Terbaik di Dunia