Liputan6.com, Jakarta - Mantan Kepala Badan Intelijen Strategis (Kabais) TNI Soleman Ponto menilai, peristiwa teror yang terjadi belakangan bukan karena kebobolan pihak intelijen. Namun, karena kesalahan Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT).
"Satu-satunya badan yang paling bertanggung jawab di Indonesia ini ya BNPT, namanya saja badan nasional penanggulangan teroris, sehingga kalau masih ada teroris gentayangan tanya sama dia, bukan tanya intelijen," kata Soleman dalam diskusi daring, Minggu (4/4/2021).
Baca Juga
Soleman mengatakan, sepenuhnya tanggung jawab masalah terorisme ada di BNPT. Jika tidak ada, baru bisa ditanyakan siapa intelijen yang bertanggung jawab.
Advertisement
Ia mengatakan, ketika bom Sarinah pun, terjadi karena kegagalan BNPT. Soleman menilai tidak terlihat kinerja BNPT.
"Waktu bom Sarinah saya sudah ingatkan lihat dulu BNPT ini kerjanya apa, itu kegagalan BNPT, dan sekarang terulang lagi," ucapnya.
Â
Saksikan Video Pilihan Berikut Ini:
BNPT Gagal
Dia secara terang-terangan BNPT telah gagal sehingga aksi teror terus berulang.
"Karena ini di pundak mereka penanggulangan teroris ini dibebankan, kita tidak pernah tahu kita tidak pernah audit bagaimana BNPT menindak masalah teror ini," pungkasnya.
Reporter: Ahda Bayhaqi
Sumber: Merdeka.com
Advertisement