Liputan6.com, Jakarta - Gempa bumi kembali terjadi di wilayah Indonesia, Selasa (13/4/2021). Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) melaporkan, hingga pukul 21.00 WIB, gempa terjadi di wilayah Bulukumba, Sulawesi Selatan, Lampung Barat, dan Kabupaten Donggala, Sulawesi Tengah.
Saat gempa pertama di Bulukumba terjadi, getarannya terasa hingga Bulukumba dalam skala II MMI (Modified Mercalli Intensity). Gempa bermagnitudo 4,3.
Selanjutnya, gempa terjadi di Donggala, Sulteng dengan kekuatan magnitudo 3,9, pukul 12:38:23 WIB. Menurut BMKG, pusat gempa berada di laut dengan kedalaman 10 kilometer.
Advertisement
Saat gempa terjadi, getarannya dirasakan hingga Kota Palu dalam skala II-III MMI.
Kurang lebih satu jam berselang, gempa ketiga terjadi di Lampung Barat. Guncangannya dirasakan hingga Liwa dan Sekincau masing-masing II dan III MMI.
Pusat gempa berada di darat dengan kekuatan magnitudo 4,4.
Berikutnya, Kabupaten Malang, Jawa Timur digoyang gempa. Terjadi pada pukul 19:37:57 WIB, lindu berkekuatan magnitudo 3,8. Getarannya terasa hingga Parigi dengan skala II-III MMI.
Hingga berita ini diturunkan belum ada informasi terkait dampak yang bisa ditimbulkan akibat gempa.
Berikut info gempa hari ini selengkapnya yang dihimpun Liputan6.com dari laman resmi BMKG:
Saksikan video pilihan di bawah ini:
Gempa Bulukumba
Terjadi pada pukul 01:08:27 WIB, gempa di Bulukumba berpusat di laut dengan kekuatan magnitudo 4,3.
Sedangkan lokasi gempa terletak pada koordinat titik 5,08 Lintang Selatan (LS) dan 120,57 Bujur Timur (BT). Atau lebih tepatnya di 60 km timur laut Bulukumba.
BMKG menyebut gempa berada di kedalaman 7 kilometer.
Advertisement
Gempa Donggala
Sementara, gempa Donggala, Sulteng terjadi pada pukul 12:38:23 WIB. Lindu berpusat di laut dengan kedalaman 10 kilometer.
Lewat laman resminya, BMKG mencatat lokasi gempa terletak pada koordinat 0,23 LS dan 120,48 BT. Atau tepatnya di 74 km timur laut Donggala.
Gempa menggoyang wilayah tersebut dengan kekuatan magnitudo 3,9.
Gempa Lampung Barat
Saat Lampung Barat digoyang gempa magnitudo 4,4, getarannya terasa hingga daerah Liwa dan Sekincau. Lindu terjadi pukul 12:53:14 WIB.
Gempa dilaporkan berpusat di darat dengan kedalaman 10 kilometer.
Sementara, koordinat titik gempa terletak pada 4,93 LS dan 104 BT. Atau tepatnya di 11 km barat laut Lampung Barat.
Advertisement
Gempa Malang
Gempa keempat terjadi di Kabupaten Malang. Pusat gempa dilaporkan berada di laut dengan kedalaman 29 kilometer.
BMKG menyebut gempa terjadi pada pukul 19:37:57 WIB dengan kekuatan magnitudo 3,8.
Ada pun lokasi gempa terletak pada koordinat 8,92 LS dan 112,45 BT. Atau tepatnya di 88 km Barat Daya Kabupaten Malang.
Antisipasi Gempa Bumi
Ini yang harus dilakukan sebelum, sesaat, dan sesudah gempa bumi.
Sebelum:
- Pastikan bahwa struktur dan letak rumah Anda dapat terhindar dari bahaya yang disebabkan oleh gempa, seperti longsor atau likuefaksi. Evaluasi dan renovasi ulang struktur bangunan Anda agar terhindar dari bahaya gempabumi.
- Kenali lingkungan tempat Anda bekerja: perhatikan letak pintu, lift, serta tangga darurat. Ketahui juga di mana tempat paling aman untuk berlindung.
- Belajar melakukan P3K dan alat pemadam kebakaran.
- Catat nomor telepon penting yang dapat dihubungi pada saat terjadi gempabumi.
- Atur perabotan agar menempel kuat pada dinding untuk menghindari jatuh, roboh, bergeser pada saat terjadi gempabumi.
- Atur benda yang berat sedapat mungkin berada pada bagian bawah. Cek kestabilan benda yang tergantung yang dapat jatuh pada saat gempabumi terjadi
- Simpan bahan yang mudah terbakar pada tempat yang tidak mudah pecah agar terhindar dari kebakaran.
- Selalu mematikan air, gas dan listrik apabila tidak sedang digunakan.
- Siapkan alat yang harus ada di setiap tempat: Kotak P3K, senter/lampu baterai, radio, makanan suplemen dan air.
Saat Terjadi Gempa Bumi:
- Jika Anda berada dalam bangunan: lindungi badan dan kepala Anda dari reruntuhan bangunan dengan bersembunyi di bawah meja, cari tempat yang paling aman dari reruntuhan dan guncangan, lari ke luar apabila masih dapat dilakukan.
- Jika berada di luar bangunan atau area terbuka: Menghindar dari bangunan yang ada di sekitar Anda seperti gedung, tiang listrik, pohon. Perhatikan tempat Anda berpijak, hindari apabila terjadi rekahan tanah.
- Jika Anda sedang mengendarai mobil: keluar, turun dan menjauh dari mobil hindari jika terjadi pergeseran atau kebakaran.
- Jika Anda tinggal atau berada di pantai: jauhi pantai untuk menghindari bahaya tsunami.
- Jika Anda tinggal di daerah pegunungan: apabila terjadi gempabumi hindari daerah yang mungkin terjadi longsoran.
Setelah Terjadi Gempa Bumi:
- Jika Anda berada di dalam bangunan: keluar dari bangunan tersebut dengan tertib; jangan menggunakan tangga berjalan atau lift, gunakan tangga biasa;periksa apa ada yang terluka, lakukan P3K; telepon atau mintalah pertolongan apabila terjadi luka parah pada Anda atau sekitar Anda.
- Periksa lingkungan sekitar Anda: apabila terjadi kebakaran, apabila terjadi kebocoran gas, apabila terjadi hubungan arus pendek listrik. Periksa aliran dan pipa air, periksa apabila ada hal-hal yang membahayakan.
- Jangan memasuki bangunan yang sudah terkena gempa,karena kemungkinan masih terdapat reruntuhan.
- Jangan berjalan di daerah sekitar gempa, kemungkinan terjadi bahaya susulan masih ada.
- Dengarkan informasi mengenai gempabumi dari radio (apabila terjadi gempa susulan). Jangan mudah terpancing oleh isu atau berita yang tidak jelas sumbernya.
- Mengisi angket yang diberikan oleh instansi terkait untuk mengetahui seberapa besar kerusakan yang terjadi.
- Jangan panik dan jangan lupa selalu berdoa kepada Tuhan demi keamanan dan keselamatan kita semuanya.
Advertisement