Liputan6.com, Jakarta Partai Demokrat mendukung Presiden Joko Widodo terkait wacana reshuffle kabinet. Deputi Bappilu Partai Demokrat Kamhar Lakumani menyatakan bahwa perombakan adalah hak penuh Presiden.
"Kami menghargai reshuffle kabinet adalah otoritas dan hak prerogatif Presiden," kata Kamhar dalam keterangannya, Kamis (14/4/2021).
Kamhar menyatakan, Demokrat juga mendukung pembentukan Kementerian Investasi apabila hal itu bisa membantu mengatasi masalah krisis akibat pandemi.
Advertisement
"Jika pemerintah memandang perubahan nomenklatur serta pembentukan kementrian investasi ini akan membantu mengatasi masalah yang saat ini masih menerpa yaitu krisis kesehatan dan krisis ekonomi, akan kami dukung,” ucapnya.
Demokrat, lanjut Kamhar, sepakat bahwa kondisi krisis akibat pandemi Covid-18 cukup berat. Oleh karena itu wajar pemerintah menentukan skala prioritas dalam ekonomi maupun investasi.
“Kami menilai situasi yang dihadapi pemerintah akibat pandemi Covid-19 ini tak ringan, karenanya pemerintah tak boleh gagal fokus dalam menentukan skala prioritas dalam bekerja. Yang paling utama dan harus diutamakan adalah mengatasi krisis kesehatan dan krisis ekonomi yang diderita rakyat,” ucapnya.
Saksikan video pilihan di bawah ini:
Ingatkan Menteri Agar Bantu Presiden
Selain itu, ia mengingatkan agar para menteri Jokowi fokus membantu presiden hadapi krisis daripada melenceng menggangu parpol lain.
“Pembantu-pembantu Presiden tak pantas melakukan gerakan-gerakan tambahan yang malah menjadi beban bagi Presiden. Bukan melayani rakyat malah memperturutkan syahwat politik pribadi,” tandasnya.
Advertisement