Sukses

Kepala Sekretariat Presiden: KTT Asean Dimulai Sabtu 24 April 2021 Siang

KTT ASEAN atau ASEAN Leaders Meeting (ALM) akan digelar di Gedung Sekretariat ASEAN Jakarta Selatan, Sabtu (24/2/2021), pukul 14.00 WIB.

Liputan6.com, Jakarta KTT ASEAN atau ASEAN Leaders Meeting (ALM) akan digelar di Gedung Sekretariat ASEAN Jakarta Selatan, Sabtu (24/4/2021), pukul 14.00 WIB.

Para pemimpin negara ASEAN termasuk Presiden Joko Widodo atau Jokowi akan fokus pada KTT ASEAN ini membahas soal kondisi di Myanmar.

"(KTT ASEAN) akan dimulai jam 14.00 WIB," kata Kepala Sekretariat Presiden (Kasetpres) Heru Budi Hartono saat dikonfirmasi Liputan6.com.

Menteri Luar Negeri RI Retno Marsudi menyebut KTT ini merupakan pertemuan tatap muka pertama para pemimpin negara ASEAN di tengah pandemi Covid-19. Sejumlah pemimpin negara ASEAN telah hadir, mamun ada tiga pemimpin yang absen akli ini.

"Per saat ini, 3 pemimpin menyatakan tidak dapat hadir yaitu Thailand, Laos dan Filipina. PM Thailand menyampaikan permintaan maaf tidak dapat hadir karena situasi Covid di dalam negeri Thailand," kata Retno.

 

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:

2 dari 2 halaman

4.382 Polisi Disiagakan

Kapolda Metro Jaya Irjen Pol Fadil Imran telah melakukan peninjauan kepada dua pos pengamanan di Bandara Soekarno Hatta (Soetta) dan di Gedung Sekretariat Asean, Jakarta Selatan.

"Melihat persiapan pengamanan pertemuan tingkat pimpinan ASEAN yang akan dilaksanakan besok (Sabtu)," kata Fadil di Gedung Sekretariat ASEAN, Jakarta Selatan, Jumat (23/4/2021).

Dalam tinjauannya tersebut, Fadil bersama jajaranya turut mengunjungi pos pengamanan VVIP Terminal 3 Bandara Soetta, Banten, guna mengecek kesiapan pengamanan untuk menyambut kedatangan tamu dari perwakilan negara-negara yang akan datang.

Selanjutnya, lokasi kedua Fadil juga mengecek kesiapan pengamanan dari gedunh Sekretariat Asean di Jakarta Selatan.

Sebanyak 4.382 personel polisi disiagakan untuk mengamankan KTT ASEAN yang digelar hari ini, Sabtu (24/4/2021). Ribuan personel itu akan disebar di 51 titik pengamanan.

"51 titik termasuk didalamnya pengamanan rute, pengamanan akomodasi, hotel dan pengamanan terminal airport untuk kedatangan," beber Fadil.