Liputan6.com, Jakarta Ketua Satgas Covid-19 Doni Monardo menilai, belum semua provinsi di Indonesia dapat menurunkan angka kasus penyebaran Covid-19 secara merata. Hal itu terbukti dari angka kematian akibat virus corona di Indonesia yang masih lebih tinggi dari rata-rata global.
"Angka kematian (Indonesia) di negara kita masih berada di atas angka kematian global," kata Doni Monardo saat jumpa pers di Istana Negara Jakarta, Senin (26/4/2021).
Baca Juga
Menyiasati hal itu, Doni meminta kepada TNI-Polir dan Satgas Covid-19 di seluruh daerah untuk dapat memperketat disiplin protokol kesehetan. Sebab, jika terdapat kelonggaran, angka penyebaran kasus positif covid-19 yang sudah mencapai satu digit dapat kembali meningkat.
Advertisement
"Ada kecenderungan kasusnya meningkat. Mohon para pimpinan di daerah didukung TNI Polri untuk betul melakukan evaluasi dan juga termasuk menghadirkan aparat satgas terutama dari unsur TNI, Polri, dan juga Satpol PP di semua titik yang dapat memunculkan kerumunan," tegas jenderal TNI bintang tiga ini.
Â
Saksikan Video Piliihan Berikut Ini:
Ketua Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 Doni Monardo menegaskan tidak ada perubahan peraturan tentang mudik, yang artinya mudik tetap dilarang.
Tanggung Jawab Semua
Doni pun mengingatkan, penanganan Covid-19 adalah tugas bersama. Karena itu, kepatuhan warga terhadap protokol kesehatan harus diterapkan secara kolektif tentunya dengan pengawasan babinsa dan bhabinkantibmas.
"Warga patuhi prokes. Bapak panglima TNI dan Kapolri akan mendukung penuh program daerah, pangdam, kapolda sampai tingkat bhabinkantibmas dan babinsa bisa mengajak masyarakat patuhi prokes," pungkas ketua BNPB ini.
Advertisement