Liputan6.com, Jakarta - Juru Bicara Presiden Fadjroel Rachman menegaskan, Presiden Joko Widodo (Jokowi) tetap pada pendiriannya untuk mengutuk tindakan pengusiran paksa warga Palestina dari Shreikh Jarrah, Yerusalem Timur dan penggunaan kekerasan terhadap warga sipil Palestina di Masjidil Aqsha.
"Presiden juga mendesak Dewan Keamanan (DK) PBB untuk mengambil tindakan atas pelanggaran berulang yang dilakukan oleh Israel," tegas Fadjroel dalam keterangan tertulis diterima, Jumat (21/5/2021).
Baca Juga
Selain itu, lanjut Fadjroel, Indonesia akan terus berpihak pada rakyat Palestina.
Advertisement
"Sabtu 15 Mei 2021 Presiden Joko Widodo sudah berbicara dengan sejumlah pemimpin negara (Turki, Singapura, Malaysia, Afghanistan, dan Brunei Darussalam) untuk menghentikan agresi Israel," jelas dia.
Saksikan video pilihan di bawah ini:
Kemerdekaan Palestina
Senada dengan itu, Indonesia melalui Menlu Retno di mimbar Perserikatan Bangsa Bangsa (PBB), New York, Amerika Serikat, Kamis 20 Mei 2021, untuk menyuarakan pembelaan Indonesia untuk Palestina.
Menlu Retno menegaskan bahwa Israel melakukan penjajahan terhadap bangsa Palestina. Dunia internasional diminta ikut membantu agar Palestina mendapat kemerdekaan.
Â
Advertisement