Liputan6.com, Jakarta - Ketua DPP Partai Golkar Firman Soebagyo menegaskan bahwa Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto sebagai calon presiden (Capres) sudah tidak bisa ditawar. Hal itu merupakan hasil Munas Partai Golkar.
"Munas juga sudah memutuskan Pak Airlangga satu-satunya calon presiden dari Golkar. Saya rasa sudah tidak ada lagi tawar menawar," ujar Firman kepada wartawan, Sabtu (5/6/2021).
"Sampai sekarang Munas belum ada perubahan lagi. Artinya sudah final dan mengikat, wajib dipatuhi dan patut dijalankan oleh semua elemen partai," sambungnya.
Advertisement
Firman mengatakan, Golkar sebagai pemenang nomor dua di Pemilu 2019 sangat layak untuk mengajukan kadernya sendiri. Dari segi kemampuan dan pengalaman, Airlangga juga dianggap mumpuni untuk maju sebagai calon presiden di 2024.
"Kita lihat daripada kemampuan Pak Airlangga, politikus sebagai ketua umum track record-nya jelas di DPR juga di pemerintahan sudah menjadi Menperin sekarang Menko Perekonomian, ketua umum partai," katanya.
Â
Saksikan Video Pilihan Berikut Ini:
Klaim Elektabilitas Airlangga Meningkat
Firman mengklaim, sejumlah survei termasuk di internal Golkar menyampaikan bahwa elektabilitas Airlangga meningkat. Elektabilitas dan popularitas Airlangga ini menjadi modal untuk maju di Pilpres 2024.
Untuk itu tinggal bagaimana menggerakan seluruh mesin politik Partai Golkar dari organisasi pendiri, organisasi yang didirikan, hingga seluruh anggota dewan dari tingkat kabupaten/kota, provinsi sampai DPR RI.
"Tinggal bagaimana menggerakan mesin politik partai untuk lebih meningkat lagi," kata Firman.
Â
Reporter: Ahda Bayhaqi
Merdeka.com
Advertisement