Liputan6.com, Jakarta - Juru Bicara Satgas Penanganan Covid-19 Wiku Adisasmito mengakui bahwa saat ini ditemukan varian baru virus corona di beberapa daerah di Indonesia dan dibarengi dengan kenaikan kasus. Namun, kata dia, bukan berarti ada hubungan langsung antara keduanya.
Wiku menyampaikan hingga kini pihaknya masih menunggu penelitian mendalam apakah kenaikan kasus Covid-19 di Indonesia berhubungan dengan ditemukannya varian baru di beberapa daerah. Dia memastikan hasil penelitian itu akan disampaikan ke publik.
"Tentunya kami akan menyampaikan informasi lebih lanjut, apabila ada hasil penelitian yang lebih dalam oleh perguruan tinggi atau Kementerian Kesehatan yang bisa membuktikan adanya potensi hubungan ditemukan varian baru dan jumlah kasus di Indonesia," jelas Wiku dikutip dari siaran persnya, Sabtu (12/6/2021).
Advertisement
Hanya saja, dia mengatakan sejauh ini beredarnya varian Covid-19 baru yang ada di Indonesia tidak berdampak langsung pada lonjakan kasus yang terjadi saat. Wiku menyebut kenaikan kasus yang terjadi saat ini merupakan dampak dari libur Lebaran 2021.
"Adanya varian baru yang ditemukan di berbagai daerah, sampai sekarang belum terbukti atau penelitiannya tentang itu belum bisa membuktikan bahwa adanya hubungan langsung peningkatan kasus karena varian baru," katanya.
Saksikan Video Pilihan Berikut Ini:
Kasus Covid-19 Naik Drastis
Sebelumnya, Wiku menyampaikan kasus positif Covid-19 di enam provinsi Pulau Jawa naik drastis pada periode 1 hingga 10 Juni 2021. Kenaikan tertinggi terjadi di DKI Jakarta yakni lebih dari 300 persen.
"DKI Jakarta menjadi provinsi dengan kenaikan kasus paling signifikan. Di mana dalam 10 hari saja, kasusnya meningkat lebih dari 300 persen," ucapnya dalam konferensi pers yang disiarkan melalui YouTube BNPB Indonesia, Jumat 11 Juni 2021.
Dia mencatat pada 1 Juni 2021, kasus harian Covid-19 di DKI Jakarta hanya 519. Pada 10 Juni 2021, langsung naik menjadi 2.091 dalam sehari.
Kenaikan cukup tinggi juga terjadi di DI Yogyakarta mencapai 107 persen. Dari 1 Juni hanya mengalami peningkatan 219, 10 Juni 2021 naik menjadi 455 kasus.
"Jawa Timur kasus hariannya meningkat 89 persen dari yang sebelumnya bertambah 225 kasus tanggal 1, di tanggal 10 kemarin semakin tinggi yaitu 425 kasus," tutur Wiku.
Jawa Tengah juga mencatat kenaikan kasus Covid-19 signifikan, yakni 80 persen. Data 1 Juni, kasus Covid-19 harian di Jawa Tengah hanya 851, 10 Juni 2021 naik menjadi 1.535 dalam sehari.
Sedangkan Jawa Barat mengalami kenaikan kasus positif Covid-19 49 persen dalam 10 hari terakhir dan Banten 57 persen.
Advertisement