Liputan6.com, Jakarta - Sepuluh orang diamankan pascapenyerangan dan penembakan yang terjadi di Jalan Mangga Besar VI D, Taman Sari, Jakarta Barat.
Polisi melakukan tes urine untuk mendeteksi kandungan narkoba di dalam tubuh para pelaku penyerangan dan penembakan. Hasilnya, dua orang dinyatakan positif narkoba jenis sabu.
Baca Juga
"Hasil pemeriksaan juga dua orang di antara kami cek urine hasilnya positif amfetamin atau sabu," kata Kapolres Metro Jakarta Barat Kombes Pol Ady Wibowo, Kamis (24/6/2021).
Advertisement
Ady menerangkan, empat dari 10 orang yang diamankan telah menyandang status sebagai tersangka. Salah satunya HS, yang terbukti positif mengkonsumsi sabu.
"JP yang membawa senpi revolver. Sementara HS, DP dan PW tersangka atas kepemilikan senjata tajam yang kami amankan di lokasi penangkapan kawasan Tebet," ujar dia.
Sementara itu, Ady masih mendalami peran enam orang terduga pelaku lain termasuk dua orang wanita yang ditangkap di Bukit Duri, Tebet, Jakarta Selatan, Rabu kemarin.
"Jadi sepuluh orang yang kita amankan itu. Cuma untuk peran yang bersangkutan terkait dengan kasus ini, masih kita dalami," ucap dia.
Â
Saksikan Video Pilihan Berikut Ini:
Kronologi Kasus
Kasus ini berawal dari adanya pesta minuman keras dalam rangka merayakan hari ulang tahun. Acara digelar di pinggir jalan Mangga Besar VI D Taman Sari, Jakarta Barat, pada Selasa, 22 Juni 2021 dini hari. Warga sekitar merasa terganggu dengan aktivitas mereka.
"Warga tidak nyaman. Setelah itu warga berkumpul untuk peringatkan mereka," ucap dia.
Warga meminta mereka membubarkan diri. Tapi teguran itu tak digubris, mereka malah melakukan penyerangan. Bahkan ada yang sampai melepaskan tembakan.
"Oleh orang-orang yang diamankan ini mencoba lakukan perlawanan terhadap warga yang ingin hentikan kegiatan itu," ucap dia.
Ady menerangkan, pelaku yang melepaskan tembakan berinisial JP. Sementara, HS, DP dan PW mengacungkan parang.
"Karena cukup banyak masyarakat mendekati dia (JP) tembak 1 kali ke atas dan 3 temannya memamerkan parang," terang dia.
Ady menerangkan, para pelaku akhirnya menyerah. Namun, JP kembali mengeluarkan satu kali tembakan ke arah warga ketika hendak masuk ke dalam kendaraan.
Peluru yang dimuntahkan mengenai seorang remaja berinisial MIS (18). Ia mengalami luka tembak pada bagian ketiak.
"Korban saat ini masih berada di rumah sakit. Peluru sudah tidak bersarang di badannya, tapi masih dapat perawatan dan informasi terakhir kondisi semakin membaik," ujar dia.
Satreskrim Polres Metro Jakarta Barat bersama dengan Unit Reskrim Polsek Taman Sari menangkap sepuluh orang terduga pelaku di kawasan Bukit Duri, Tebet Jaktim. Selain itu, turut disita senjata api jenis revolver berikut lima butir peluru tajam dan sejumlah senjata tajam.
Advertisement