Sukses

Tawa Para Sekjen Parpol TKN Lihat Ulah Jokpro Soal Jabatan Presiden 3 Periode

Sejumlah sekjen parpol koalisi eks Tim Kampanye Nasional (TKN) Jokowi-Ma'ruf melakukan reuni. Selain soal pandemi, mereka juga membahas banyak hal.

Liputan6.com, Jakarta - Sejumlah sekjen parpol koalisi eks Tim Kampanye Nasional (TKN) Jokowi-Ma'ruf melakukan reuni pada Rabu 23 Juni 2021. Turut hadir dalam pertemuan itu Wakil Ketua Umum PPP Arsul Sani.

Arsul pun disinggung apakah pertemuan itu membahas mengenai wacana masa jabatan presiden 3 periode. Wacana 3 periode presiden tersebut sendiri disuarakan oleh relawan Jokowi-Prabowo (Jokpro) 2024.

Arsul hanya mengatakan, para Sekjen TKN hanya tertawa dengan ulah relawan Jokpro. Lagi pula, kata dia, yang menggulirkan isu tersebut bukanlah dari partai politik.

"Ya yang bikin ramai kan bukan orang partai. Nggak (bahas jabatan presiden 3 periode), Kita tertawa saja melihat ulah teman-teman yang tergabung di Jokpro itu," ungkapnya kepada merdeka.com, Kamis (24/6/2021).

Arsul irit bicara ketika kembali disinggung soal wacana presiden 3 periode tersebut. Kata dia, reuni para sekjen parpol itu hanya sebentar.

"Tidak ada, cuma sekedar ketemu aja, karena sudah lama enggak kumpul. Cuma makan malam 30 menitan, setelah itu bubar" kata Wakil Ketua MPR itu.

Sedangkan, Sekjen PKB Hasanuddin Wahid mengungkapkan, pertemuan sekadar makan malam biasa dan mengobrol ringan. Parpol koalisi juga memperkokoh barisan untuk membantu pemerintah tangani pandemi.

"Hanya makan malam dengan protkes ketat dan mengokohkan kerja-kerja parpol koalisi untuk membantu pemerintah mengatasi covid dan pemulihan ekonomi," katanya.

 

Saksikan Video Pilihan Berikut Ini:

2 dari 2 halaman

Bahas Pandemi hingga Legislasi Prioritas

Sekjen Partai NasDem Jhonny G Plate menyebut, pertemuan membahas isu strategis seperti perekonomian, masalah pandemi hingga soal legislasi prioritas.

"Diskusi ringan saja namun secara umum mempertegas dukungan kepada pemerintah menangani pandemi covid 19 dan beberapa isu strategis terkait perekonomian, keuangan negara dan legislasi legislasi prioritas," katanya lewat pesan kepada merdeka.com, Kamis (24/6).

Johnny mengungkapkan, yang berhalangan hadir dalam reuni itu ialah Sekjen Golkar dan Hanura. Dia mengatakan, makan malam sekaligus diskusi itu tetap melaksanakan protokol kesehatan secara ketat.

"Acaranya dinner meeting dalam suasana kekeluargaan koalisi," ungkapnya.

Jhonny juga disinggung mengenai isu 3 periode masa jabatan presiden apakah dibahas dalam reuni para sekjen tersebut. Dia hanya bilang bahwa pilpres masih lama.

"Pilpres masih lama," ucap Menteri Komunikasi dan Informatika itu.

Â