Gelar Vaksinasi Covid-19, PAN Ajak Masyarakat Tak Timbun Obat dan Oksigen

Ketua Umum PAN Zulkifli Hasan (kanan) didampingi bakal calon Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka saat menggelar pertemuan di Jakarta, Rabu (12/8/2020). PAN telah resmi memberikan dukungannya kepada Gibran Rakabuming dan Teguh Prakosa pada Pilkada Solo 2020. (merdeka.com/Iqbal Nugroho)

Liputan6.com, Jakarta Partai Amanat Nasional (PAN) mengadakan kegiatan vaksinasi Covid-19 untuk masyarakat umum dalam rangka mendukung program percepatan vaksinasi nasional pemerintah.

Vaksinasi Covid-19 secara gratis ini berlangsung, Rabu (7/7/2021) mulai pukul 08.00 WIB, bertempat di Kantor Sekretariat DPW PAN DKI Jakarta, Jalan Cipinang Indah Raya No 1, Cipinang Muara, Jatinegara, Jakarta Timur.

Ketua Umum PAN Zulkifli Hasan atau Zulhas menyampaikan, vaksinasi Covid-19 sangatlah penting. Dia pun mengajak masyarakat untuk dapat hadir mendaftarkan diri dalam kegiatan imunisasi tersebut.

"Sampai hari ini sepengetahuan saya, karena saya banyak dapat laporan via telepon pagi, siang, dan malam yang mengabarkan terkait Covid-19. Sampai hari ini belum ada laporan mereka yang sudah vaksin itu meninggal dunia karena Covid," tutur Zulhas saat meninjau kegiatan vaksin tersebut.

Menurutnya, meski banyak yang seusai vaksin tetap tertular Covid-19, daya tahan tubuh orang tersebut menjadi semakin kuat dan bisa segera pulih kembali. Ini menjadi upaya terbaik dalam menciptakan kekebalan tubuh secara massal.

Zulhas berharap, banyak pihak dapat menyediakan lokasi vaksin untuk masyarakat umum. Hal tersebut juga dapat mengurai membludaknya warga ke salah satu lokasi vaksin saja sehingga penegakan disiplin protokol kesehatan dapat lebih mudah untuk dilakukan.

"Mari mengadakan vaksinasi kepada masyarakat seperti hari ini. Kemudian untuk masyarakat, tidak membeli obat-obatan secara berlebihan. Tidak membeli vitamin, oksigen dan lain-lain secara berlebihan atau menumpuk. Cukup yang diperlukan saja. Jangan berebut, kalau semangatnya menyelamatkan diri sendiri sangat bahaya sekali. Kalau kita perlu obat, vitamin, oksigen, secukupnya saja," kata Zulhas.

Saksikan Video Pilihan Berikut Ini:

Pusat Pengendalian Penyakit AS, CDC merekomendasikan penggunaan darurat vaksin Covid-19 buatan Pfizer bagi anak usia 12 hingga 15 tahun, menyusul rekomendasi serupa dari Badan Pengawas Obat dan Makanan AS, FDA. Sejumlah negara bagian siap memulai vak...

2 dari 2 halaman

Anak-Anak Bisa Ikut Vaksinasi

Vaksinasi Massal Anak Usia 12-17 Tahun di GBK — Seorang anak mendapatkan vaksin covid-19 di Stadion Utama Gelora Bung Karno (GBK), Senayan, Jakarta, Sabtu (3/7/2021). Pemprov DKI menggelar vaksinasi massal bagi anak usia 12-17 tahun di Stadion GBK selama dua hari, yakni pada 3-4 Juli 2021. (merdeka.com/Imam Buhori)

Ketua DPW PAN DKI Jakarta Eko Hendro Purnomo alias Eko Patrio menambahkan, pihaknya menggunakan jenis vaksin Sinovac dan pemberian dosis sebanyak dua kali dengan jarak minimal 28 hari. Anak-anak juga dapat mengikuti pemberian vaksin dengan langsung mendaftar ke lokasi.

"Vaksin Sinovac dosis 0,5 mililiter bisa untuk anak usia 13-17 tahun," ujar Eko.

Untuk hari ini, Eko melanjutkan, pihaknya menyediakan dosis vaksin untuk 1.000 orang. Program tersebut pun akan terus berlangsung mengingat antusias warga yang tinggi.

"Alhamdulillah kegiatan yang pertama ini dapat berlangsung dengan baik. Meski pun diikuti sekitar 1.000 orang, kita tetap mampu menerapkan protokol kesehatan," Eko menandaskan.

COVID-19
Bencana Alam
Penyebaran Covid-19 ke seluruh penjuru dunia diawali dengan dilaporkannya virus itu pada 31 Desember 2019 di Wuhan, China
Lihat Selengkapnya
COVID-19
vaksinasi covid
Agenda
Vaksinasi Covid-19 adalah pemberian vaksin (antigen) yang dapat merangsang pembentukan imunitas (antibodi) sistem imun dari Covid-19.
Lihat Selengkapnya
vaksinasi covid
PAN
Vaksinasi Covid-19