Liputan6.com, Jakarta - Vaksin Covid-19 berbayar menjadi perhatian publik sejak Sabtu 10 Juli 2021. Pemerintah melalui Kimia Farma siap membuka Program Vaksinasi Gotong Royong jalur individu atau vaksin berbayar.
Kimia Farma pun menyiapkan 1,5 juta dosis vaksin Sinopharm untuk vaksinasi berbayar. Program ini menyasar warga negara asing, namun warga negara Indonesia atau WNI bisa ikut dengan perkiraan total merogoh kocek Rp 879.140.
Advertisement
Baca Juga
Semula, Kimia Farma hendak menggelar vaksinasi berbayar pada Senin 12 Juli 2021. Namun, Kimia Farma menunda hingga pengumuman selanjutnya.
Kendati telah ditunda, vaksin berbayar terlanjur menuai pro dan kontra. Terutama, bila dikaitkan dengan pemerintah yang sedang menggencarkan vaksinasi Covid-19 gratis untuk masyarakat. Simak Infografis berikut ini:
Video Pilihan
Infografis Vaksin Covid-19 Berbayar vs Vaksin Gratis
Advertisement