Pemerintah Tingkatkan Target Vaksinasi Covid-19 Jadi 208 Juta Orang

Vaksinasi Massal di Klaster Covid-19 Cilangkap — Tenaga kesehatan menyiapkan vaksin untuk warga di MTs As-Syafiiyah, Cilangkap, Jakarta, Kamis (3/6/2021). Vaksinasi massal di zona merah RT 03/RW 03 Cilangkap akibat klaster halal bi halal itu dilakukan terhadap warga yang telah menjalani tes usap dengan hasil negatif. (Liputan6.com/Herman Zakharia)

Liputan6.com, Jakarta - Pemerintah meningkatkan target vaksinasi Covid-19 untuk masyarakat Indonesia. Target yang semula 181,5 juta ditingkatkan menjadi 208,2 juta orang.

"Pemerintah telah memutuskan bahwa jumlah minimal masyarakat yang akan divaksinasi naik dari target semula 181,5 juta orang menjadi 208.265.720 orang. Angka ini termasuk anak dan remaja berusia 12 sampai 17 tahun," kata Jubir Kementerian Komunikasi dan Informatika Dedy Permadi dalam youtube sekretariat presiden, Selasa (13/7/2021).

Dedy menyebut, target vaksinasi Covid-19 tersebut guna menciptakan kekebalan kelompok atau herd immunity. Sehingga, pandemi Covid-19 saat ini bisa diatasi.

"Peningkatan target ini tentu dalam rangka memastikan kekebalan komunal betul-betul kita capai dan pandemi betul-betul dapat diatasi," ucapnya.

Saksikan video pilihan di bawah ini:

Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil mengatakan, pihaknya bakal menerima 97 ribu dosis vaksin Covid-19 dari pemerintah pusat. Adapun vaksin tersebut akan disuntikkan dua kali.

2 dari 2 halaman

Seluruh Masyarakat Divaksin

Dia menambahkan, pemerintah terus berupaya agar seluruh masyarakat divaksinasi. Termasuk penyandang disabilitas, warga tidak mampu dan penduduk di wilayah terperincil.

"Disaat bersamaan pemerintah trus berupaya memastikan lapisan seluruh masyarakat dapat menerima vaksin termasuk penyandang disabilitas, keluarga pra sejahtera dan penduduk di wilayah terpencil," pungkasnya.

Reporter: Genan

Sumber: Merdeka

COVID-19
Bencana Alam
Penyebaran Covid-19 ke seluruh penjuru dunia diawali dengan dilaporkannya virus itu pada 31 Desember 2019 di Wuhan, China
Lihat Selengkapnya
COVID-19
Vaksinasi Covid-19