Liputan6.com, Jakarta - Pemerintah mengirimkan 506.500 dosis vaksin AstraZeneca ke wilayah Provinsi Jawa Timur. Rencananya, setengah juta dosis vaksin Covid-19 itu dikirimkan pada Rabu malam, 21 Juli 2021.
Hal itu disampaikan Menteri Kesehatan (Menkes) Budi Gunadi Sadikin dalam rapat pengarahan Wakil Presiden (Wapres) Ma’ruf Amin kepada Satuan Tugas (Satgas) Covid-19 Provinsi Jawa Timur melalui konferensi video, Rabu (21/7/2021).
Baca Juga
"Rencananya nanti malam akan jalan 506.500 (dosis) AstraZeneca ke Jawa Timur, rencananya nanti malam atau subuh-subuh kita akan mengirimkan ke Provinsi Jatim," kata Budi Gunadi seperti dikutip dari Antara.
Advertisement
Sebelumnya, Jawa Timur telah mendapatkan 435 ribu dosis vaksin Sinovac pada 19 Juli 2021. Dengan penambahan ini, maka Provinsi Jatim akan mendapatkan hampir satu juta dosis vaksin untuk dibagikan ke seluruh kabupaten dan kota.
"Jadi nanti mudah-mudahan sekitar hampir satu juta dosis yang masuk di minggu ini bisa dibagi-bagikan ke seluruh daerah di Jatim," kata Menkes.
Saksikan Video Pilihan Berikut Ini:
Namanya jadi perbincangan jagat maya setelah diketahui ikut dalam pengembangan vaksin Covid-19 AstraZeneca.
Kepala Daerah di Jatim Keluhkan Stok Vaksin
Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi dan Bupati Madiun Ahmad Dawami mengeluhkan stok vaksin Covid-19 di dilayahnya yang sudah habis. Keluhan kepala daerah di Jawa Timur (Jatim) itu disampaikan kepada Wakil Presiden (Wapres) Ma'ruf Amin.
Karena itu, saat ini Pemkot Surabaya dan Pemkab Madiun masih menunggu ketersediaan vaksin Covid-19 agar bisa kembali melakukan vaksinasi guna mempercepat tercapainya kekebalan komunal atau herd immunity.
“(Sasaran) vaksin di tempat kami adalah 2,2 juta. Hari ini yang sudah tervaksin adalah 1,2 juta,” kata Eri di hadapan Wapres Ma'ruf Amin, seperti dikutip dalam keterangan pers Kamis (22/7/2021).
Pemkot Surabaya juga berharap ada bantuan obat-obatan dari pemerintah pusat untuk diberikan kepada pasien Covid-19 begejala ringan hingga sedang yang sedang isolasi mandiri di rumah.
Sementara itu, jumlah penduduk Kabupaten Madiun yang telah divaksin hingga Rabu 21 Juli 2021 tercatat mencapai 148.290 orang dari total sasaran 550 ribu. Namun stok vaksin yang tersedia hanya sampai proses vaksinasi hari ini, Kamis.
Advertisement