Liputan6.com, Jakarta Menteri Koordinator Bidang Politik Hukum dan Keamanan (Menko Polhukam) Mahfud Md meminta para ulama dan tokoh masyarakat untuk bekerjasama dalam memerangi pandemi Covid-19.
Hal ini disampaikannya saat silaturahmi virtual bersama ulama se-Jawa Barat, Minggu (25/7/2021).
Baca Juga
Menurut dia, para ulama bisa membangun ketenangan di masyarakat dalam upaya melawan Covid-19.
Advertisement
"Tugas kita membangun ketenangan di tengah-tengah masyarakat. Pemerintah dengan segala daya dan upaya sudah terus menangani Covid-19," kata Mahfud.
Dia menyebut, dalam situasi pandemi Covid-19 ini seluruh elemen masyarakat menghadapi tantangan yang cukup berat. Sebab itu peran ulama dalam membangun kesadaran umat dan masyarakat sangat dibutuhkan.
"Peran tokoh agama, tokoh masyarakat, tokoh adat, tokoh ormas, dan sebagainya sangat diperlukan karena kita sekarang dituntut untuk bersatu," jelas Mahfud.
Â
Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:
Wali Kota Surabaya, Whisnu Sakti Buana sebut tak ada lagi RT berstatus zona merah dan zona oranye. Tracing dan penerapan protokol kesehatan sampai ke tingkat RT disebut sebagai kunci suksesnya.
Covid-19 Berbahaya
Mahfud juga meminta seluruh unsur di lingkungan pesantren, khususnya Jawa Barat, untuk membangun kesadarkan bahwa Covid-19 sangat berbahaya dan kesediaan untuk turut kampanye pentingnya protokol kesehatan dan vaksinasi.
"Masyarakat ini sekarang dihadapkan pada suasana takut, jadi kita yang harus membuat hati masyarakat tenang. Karena kata Ibnu Rusyd mengatakan bahwa kesembuhan itu separuh diberikan oleh ketenangan, kepanikan itu separuh dari penyakit, pintu kesembuhan itu adalah kesabaran," kata dia.
Advertisement