Sukses

Perempuan Tani HKTI Blusukan Bagikan Sembako untuk Warga Terdampak Covid-19

Aksi ini sebagai bentuk solidaritas terhadap mereka yang membutuhkan bantuan selama masa perpanjangan PPKM Level 4.

Liputan6.com, Jakarta Sejumlah perempuan yang tergabung dalam HKTI (Himpunan Kerukunan Tani Indonesia) menggelar aksi bagi-bagi sembako di wilayah Jakarta, Bogor, Depok, Tangerang dan Bekasi (Jabodetabek). Aksi ini sebagai bentuk solidaritas terhadap mereka yang membutuhkan bantuan selama masa perpanjangan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Level 4.

Gerakan yang bertajuk Emak-Emak Peduli Covid-19 ini memulai aksi bagi-bagi sembako pada Selasa (27/7/2021) di Jakarta Barat. Aksi sosial  ini kemudian  berlanjut ke berbagai wilayah di Jakarta dan sekitarnya.

"Sebagai perempuan kita juga memiliki rasa empati dan kepedulian yang tinggi. Kita juga hadir untuk membantu saudara-saudara kita yang membutuhkan dan kita juga membuktikan bahwa perempuan tangguh dalam melawan pandemi ini," kata Ketua Umum Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Perempuan Tani HKTI, Dian Novita Susanto.

Dia menyampaikan, aksi sosial ini merupakan arahan dari Ketua Umum (Ketum) HKTI Moeldoko yang selalu ingatkan agar selalu dekat dan berbagi dengan masyarakat yang saat ini sedang terkena dampak Covid-19.

"Ketum HKTI Pak Moeldoko selalu arahkan kami untuk terus berbagi di saat seperti ini," ungkap Dian.

Dia juga mengatakan, selama ini emak-emak kerap disepelekan karena mereka hanya dikaitkan dengan persoalan domestik rumah tangga saja, padahal perempuan memiliki peran yang sangat penting dalam penanggulangan Covid-19.

"Jika perempuan diberikan ruang dan akses, maka mereka akan menunjukkan kemampuan yang sama seperti laki-laki. Tidak sedikit perempuan-perempuan tangguh pemimpin dunia dan figur penting di negara ini yang mampu memberikan inspirasi dalam penanganan Covid-19," ujar Dian.

Aksi Emak-Emak Peduli Covid-19 ini akan membagikan seribu paket sembako kepada orang-orang yang terdampak pandemi khususnya mereka yang berasal dari golongan ekonomi menengah ke bawah.

Selain membagikan sembako, emak-emak ini juga melakukan aksi patroli protokol kesehatan 5M yang terdiri dari mencuci tangan, memakai masker, menjaga jarak, menjauhi kerumunan dan mengurangi mobilitas.

"Jika kami menemui ada yang melanggar prokes 5M tersebut, maka kami akan menegur," tutur Dian.

Perempuan-perempuan HKTI memulai aksinya dari kantor Sekretariat HKTI di Menteng, Jakarta Pusat pada pukul 09.00 untuk bertolak menuju rute aksi yang pertama yakni kawasan Tamansari, Jakarta Barat.

 

Saksikan video pilihan di bawah ini:

2 dari 2 halaman

Keliling Bagikan Sembako

Selanjutnya para emak-emak tangguh ini mengunjungi kawasan Jalan Mangga Besar Raya Tamansari dan akan membagikan sembako kepada para pedagang kaki lima yang berada di kawasan tersebut.

Setelah itu , rute aksi bagi-bagi sembako dilanjutkan ke Pasar Asemka. Rute Tamansari akan berakhir di Stasiun Kereta Api Jakarta Kota dan Kawasan Kota Tua dimana pedagang asongan dan penjual dengan gerobak dorong akan menjadi target sasaran penerima sembako.

Tidak hanya di Tamansari, gerakan ini juga  menyusur kawasan Tambora, Jakarta Barat, di antaranya Mapolsek Tambora, Rumah Susun Angke, pangkalan bemo, pinggir kali Tanah Sereal, Pasar Pejagalan, kawasan Jelangkeng, dan kawasan sekitar rel kereta api Angke.