Sukses

Jateng, Jatim dan Jabar Sumbang Kasus Covid-19 Terbanyak Sabtu 7 Agustus 2021

Berdasarkan data Kementerian Kesehatan, jumlah kasus positif Covid-19 pada hari ini bertambah 31.753.

Liputan6.com, Jakarta Jumlah kasus baru Covid-19 bertambah pada Sabtu (7/8/2021). Berdasarkan data Kementerian Kesehatan, jumlah kasus positif Covid-19 pada hari ini bertambah 31.753.

Jawa Tengah menjadi provinsi penyumbang kasus konfirmasi Covid-19 terbesar, diikuti Jawa Timur dan Jawa Barat.

"Jumlah kasus positif Covid-19 pada Sabtu 7 Agustus 2021, Jawa Tengah sebanyak 5.340 kasus, Jawa Timur sebanyak 3.438 kasus, dan Jawa Barat sebanyak 3.004 kasus," seperti dikutip Liputan6.com, dari Data Kemenkes RI, Sabtu (7/8/2021).

Dengan penambahan ini, totalnya keseluruhan penderita Covid-19 di Indonesia menjadi 3.639.616 kasus.

 

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:

2 dari 2 halaman

Sebaran Kasus Covid-19 di Tanah Air

Berikut sebaran kasus konfirmasi positif Covid-19 di 34 Provisi.

1. Jawa Tengah: 5340 kasus

2. Jawa Timur: 3438 kasus

3. Jawa Barat: 3004 kasus

4. DKI Jakarta: 2008 kasus

5. Kalimantan Timur: 1786 kasus

6. Sumatera Utara: 1405 kasus

7. D.I Yogyakarta: 1378 kasus

8. Riau: 1251 kasus

9. Bali: 1207 kasus

10. Nusa Tenggara Timur: 1207 kasus

11. Kalimantan Selatan: 908 kasus

12. Sulawesi Selatan: 832 kasus

13. Sumatera Barat: 831 kasus

14. Banten: 810 kasus.

15. Sulawesi Tengah: 803 kasus

16. Bangka Belitung: 625 kasus

17. Sumatera Selatan: 613 kasus

18. Sulawesi Utara: 524 kasus

19. Kalimantan Utara: 454 kasus

20. Lampung: 437 kasus

21. Kalimantan Barat: 363 kasus

22. Aceh: 343 kasus

23. Kalimantan Tengah: 340 kasus

24. Jambi: 320 kasus

25. Kepulauan Riau: 320 kasus

26. Nusa Tenggara Barat: 272 kasus

27. Sulawesi Tenggara: 241 kasus

28. Bengkulu: 231 kasus

29. Papua: 217 kasus

30. Maluku Utara: 176 kasus

31. Gorontalo: 164 kasus

32. Papua Barat: 140 kasus

33. Sulawesi Barat: 88 kasus

34. Maluku: 37 kasus

  • Penyebaran Covid-19 ke seluruh penjuru dunia diawali dengan dilaporkannya virus itu pada 31 Desember 2019 di Wuhan, China

    COVID-19