Liputan6.com, Jakarta - Aktivitas Gunung Merapi terpantau mengeluarkan awan panas pada Minggu pagi (8/8/2021). Peristiwa itu tercatat terjadi sebanyak tiga kali.
Dikutip dari akun BPPTKG @BPPTKG, Minggu (8/8/2021), letusan Gunung Merapi yang pertama terjadi pada pukul 04.58 WIB. Luncuran awan panas mencapai jarak sekitar 3.000 km.
Baca Juga
"Terjadi rangkaian awanpanas guguran #Merapi tanggal 8 Agustus 2021 pukul 4.58 WIB dengan amplitudo maksimal 20 mm dengan durasi 222 detik. Jarak luncur terjauh ±3.000 m ke arah barat daya (Kali Bebeng). Angin bertiup ke barat. Teramati kolom asap setinggi 1.000 m di atas puncak," tulis BPPTKG.
Advertisement
Kemudian selanjutnya, awan panas masih muncul dari Gunung Merapi pada pukul 07.29 WIB. Jarak luncur awan panas mencapai 1.800 meter.
"Awan panas guguran #Merapi tanggal 8 Agustus 2021 pukul 7.29 WIB tercatat di seismogram dengan amplitudo 47 mm dan durasi 161 detik. Jarak luncur 1.800 m ke arah barat daya. Kolom asap teramati setinggi 800 m di atas puncak condong ke barat," catat BPPTKG.
Saksikan Video Pilihan Berikut Ini:
Siaga Sejak 5 November 2020
Dan terakhir terjadi pada pukul 07.46 WIB. Jarak luncur awan panas mencapai 1.000 meter.
"Awanpanas guguran #Merapi tanggal 8 Agustus 2021 pukul 7.46 WIB tercatat di seismogram dengan amplitudo 38 mm dan durasi 77 detik. Jarak luncur 1.000 m ke arah barat daya (Kali Bebeng). Kolom asap teramati setinggi 500 m di atas puncak condong ke barat," demikian BPPTKG.
Gunung Merapi ini telah dinyatakan siaga sejak 5 November 2020 lalu.
Advertisement