Sukses

Upacara HUT ke-76 RI, Bendera Merah Putih Berkibar di Istana Merdeka

Paskibraka yang bertugas mengibarkan Bendera Merah Putih dalam upacara HUT ke-76 RI di halaman Istana Merdeka adalah Tim Indonesia Tangguh.

Liputan6.com, Jakarta - Presiden Joko Widodo atau Jokowi atau Jokowi menjadi Inspektur Upacara Peringatan Detik-Detik Proklamasi Kemerdekaan RI di halaman Istana Merdeka Jakarta, Selasa (17/8/2021). Jokowi tampak mengenakan pakaian adat Provinsi Lampung yang didominasi warna merah putih dalam upacara HUT ke-76 RI ini.

Berdasarkan pantauan di Youtube Sekretariat Presiden, Jokowi bersama Ibu Negara Iriana dan didampingi Wapres Ma'ruf Amin tiba di mimbar upacara sekitar pukul 09.55 WIB. Upacara dilanjutkan dengan pembacaan teks proklamasi oleh Ketua DPR RI Puan Maharani.

Jokowi kemudian mengajak tamu undangan mengheningkan cipta untuk mengenang jasa para pahlawan. Lalu, Menteri Agama membacakan doa.

Selanjutnya, para Pasukan Pengibar bendera pusaka (Paskibraka) memasuki lapangan upacara untuk melakukan tugasnya. Adapun yang bertugas mengibarkan bendera adalah Tim Indonesia Tangguh.

Ardelia Muthia Zahwa yang merupakan perwakilan dari Provinsi Sumatera Utara terpilih sebagai pembawa Bendera Merah Putih. Dia terlihat mengambil Bendera Merah Putih yang diserahkan oleh Presiden Joko Widodo.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Pembentang dan Pengerek Bendera

Tiga lainnya dari Kelompok 8 yang bertugas untuk mengibarkan bendera ialah Aditya Yogi Susanto sebagai Komandan Kelompok 8 yang mewakili Provinsi Gorontalo.

Kemudian, Dika Ambiya Rahman sebagai pembentang bendera yang mewakili Provinsi Jawa Barat, dan Ridho Hadfizar Armadhani sebagai pengerek bendera yang mewakili Provinsi Lampung.

Pada pukul 10.22 WIB, Tim Indonesia Tangguh berhasil menyelesaikan tugasnya. Bendera merah putih berkibar di halaman Istana Merdeka.

Sama seperti tahun 2020, Upacara Peringatan Detik-Detik Proklamasi Kemerdekaan Republik Indonesia pada tahun ini pun hanya dihadiri oleh undangan terbatas yang terlibat dalam rangkaian upacara peringatan.

Hal tersebut dilakukan untuk lebih mengutamakan kesehatan dan keselamatan masyarakat karena pandemi Covid-19 yang masih melanda.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.