Liputan6.com, Jakarta Pembukaan kegiatan Ospek dengan tema ‘Masa Internalisasi Mahasiswa Baru’ atau yang disebut MINERBA Politeknik Energi dan Pertambangan Bandung Tahun Akademik 2021/2022 telah berlangsung (19/08) secara daring yang dihadiri oleh 140 peserta. Adapun peserta merupakan Mahasiswa Baru, Civitas Akademika, dan juga narasumber.
Kegiatan yang dilakukan melalui zoom meeting ini diawali dengan pembukaan oleh Dr. Asep Rohman, S.T., M.T. selaku Direktur Politeknik Energi dan Pertambangan Bandung.
Pada saat selayang pandang, beliau menyampaikan beberapa motivasi bahwa kuliah itu unik, karena kuliah butuh komunikasi untuk bisa berkompetisi. Kuliah itu siap untuk dikuliahi-karena tanpa dikuliahi kita tidak akan pernah tau apa itu ilmu memimpin. Pemimpin yang baik harus mempunyai mimpi. Namun, bukan hanya sekedar mimpi, tetapi mimpi yang harus terealisasi. Cari dan ciptakan keunggulan dan jangan menunggu sempurna.
Advertisement
”Secara komprehensif, interpretasi sempurna menurut beliau yaitu sempurna keberanian, sempurna proses, jangan kelamaan, dan siapkan dari yang kecil, lalu biarkan berkembang. Kemudian beliau menyampaikan materi dengan judul “Leadership and How to Survive at College Life” yang dibawakan dengan begitu antusias dan berharap bahwa jiwa kepemimpinan harus terinternalisasi dalam jiwa mahasiswa terutama mahasiswa Politeknik Energi dan Pertambangan Bandung," Dr. Asep Rohman.
Setelah itu, memasuki sesi berikutnya yaitu pemaparan “Wawasan Kebangsaan” oleh Bapak Letkol Pas Mores Bonte, S.Pd. selaku KADISOPS PUSDIKLAT PASKHAS. Beliau menyampaikan bahwa “Pancasila, UUD 1945, Negara Kesatuan Republik Indonesia, Bhinneka Tunggal Ika atau empat pilar MPRI RI sebagai pilar utama dalam menjalankan kehidupan berbangsa dan bernegara.
Keberadaan Empat Pilar tersebut berhubungan dengan dimensi IPOLEKSOSBUDHANKAM yang saling berkaitan, maka dari itu penerapan dan kecintaan terhadap empat pilar mpr ri ini haruslah setinggi tingginya agar segala dimensi kehidupan berbangsa dan bernegara di indonesia ikut terjaga. Maka untuk melaksanakannya diperlukan peran mahasiswa yang harus bersinergi, berpikir kritis serta kreatif untuk tetap berinovasi”.
Mengingat kegiatan MINERBA 2021 berlangsung selama 9 jam, panitia menyelingi kegiatan dengan ice breaking yang dibawakan oleh Syafni (Mahasiswa T. Metalurgi 2020) dan Aulia (Mahasiswa T. Pertambangan 2020) selaku MC dengan berbagai game yang seru, seperti tebak gambar dan tebak lagu serta mendapatkan hadiah menarik dan eksklusif dari kampus di bawah naungan Kementerian ESDM ini lho.
Setelah itu, dilanjutkan dengan kegiatan pemaparan Organisasi Kemahasiswaan PEP Bandung yang dibuka oleh Bapak Dr. forest. Tedi Yunanto, S.Hut., M.Si. selaku Wakil DIrektur III Bidang Kemahasiswaan dan Alumni. Beliau menyampaikan bahwa penting untuk berorganisasi dan atas kepeduliannya dengan iklim organisasi di kampus, beliau mengawasi dan ikut menumbuh kembangkan organisasi kemahasiswaan di PEP Bandung yang terdiri dari Badan Perwakilan Mahasiswa, Badan Eksekutif Mahasiswa, Himpunan Mahasiswa yang terdiri dari Himpunan Mahasiswa Teknologi Geologi, Teknologi Pertambangan, dan Teknologi Metalurgi.
Meskipun acara ini berlangsung secara virtual, namun peserta MINERBA 2021/2022 terlihat begitu antusias selama acara berlangsung. Saat pemaparan materi peserta juga begitu aktif untuk mengajukan pertanyaan dan menjawab pertanyaan yang diberikan oleh para narasumber, sehingga iklim diskusi begitu interaktif dan menggugah atmosfer MINERBA 2021. Begitu pula selama kegiatan ice breaking berlangsung, peserta terlihat begitu antusias dan excited! Tak lupa acara dibawakan secara nendang oleh Gita (Mahasiswa T. Geologi 2020).
(*)